Berita

Panja Haji 2025 sepakati biaya haji sebesar Rp89,4 juta di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Senin, 6 Januari 2025/RMOL

Politik

Panja Haji 2025 Sepakati Biaya Haji Rp89,4 Juta

SENIN, 06 JANUARI 2025 | 16:41 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Panitia Kerja (Panja) Haji 2025 bersama pemerintah dalam hal ini Kementerian Agama, Direktorat Jenderal PHU, Dirut PT Garuda Indonesia, Dirut PT Lion Air, dan Saudi Arabia Airlines telah menyepakati biaya haji tahun 2025 sebesar Rp89.410.258,79.

Kesepakatan itu telah diambil dalam rapat kerja panja Haji 2025 bersama pemerintah di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Senin, 6 Januari 2025.

“Berdasarkan besaran bpih pada penyelenggaraan ibadah haji tahun 1446 Hijriyah atau 2025 sebesar 89.410.258,79. Sekali lagi 89.410.258,79 rupiah,” kata Ketua Panja Haji 2025 Abdul Wachid dalam rapat.

Legislator dari Fraksi Gerindra itu mengatakan bahwa angka tersebut mengalami penurunan dari total biaya haji tahun 2024.

“Angka ini mengalami penurunan sebesar di tahun dibandingkan tahun 2024 sebesar 4.000.027,21,” ujarnya.

Ia mengurai berdasarkan hasil pembahasan pajak mengenai biaya haji tahun 1446/2025 telah disepakati bahwa angka tersebut dari pertimbangan kurs nilai tukar mata uang rupiah terhadap dolar Amerika dan Saudi Arabia (SAR).

“USD sebesar Rp16 ribu nilai SAR sebesar Rp4.266,67,” ucapnya.

Adapun jumlah jemaah haji Indonesia tahun 2025 ini disepakati sebanyak 221.000 jemaah, dengan rincian kuota haji reguler 203.320, yang terdiri dari reguler murni sebanyak 201.063 jemaah, tim petugas Haji daerah tphd sebanyak 1.572 jemaah, dan tim pembimbing kelompok bimbingan ibadah haji dan umroh atau KBIHU sebanyak 685 jemaah.

“Kuota haji khusus sebanyak 17.680 sesuai dengan ketentuan pasal 64 ayat 2 undang-undang nomor 8 tahun 2019 tentang penyelenggaraan ibadah haji dan umroh,” tutupnya.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya