Berita

Operasi Lilin Candi 2024 dalam rangka pengamanan dan memastikan kelancaran Nataru di Jawa Tengah resmi berakhir/RMOLJateng

Presisi

Polda Jateng Pastikan Operasi Lilin Candi 2024 Aman dan Lancar

SABTU, 04 JANUARI 2025 | 05:57 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah resmi menutup pelaksanaan Operasi Lilin Candi 2024 yang digelar dalam rangka pengamanan dan memastikan kelancaran Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Kegiatan Operasi Lilin Candi 2024 di Jawa Tengah digelar selama 14 hari, sejak 20 Desember 2024 sampai dengan 2 Januari 2025.

Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jateng, Kombes Sonny Irawan menjelaskan, operasi yang dilaksanakan Polda Jateng dan jajaran telah selesai dengan aman serta tidak ada kendala dalam prosesnya. 

"Kami mengapresiasi seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menjaga keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas selama operasi berlangsung," ucap Sonny, melalui keterangan tertulis yang diterima RMOLJateng, Jumat 3 Januari 2025. 


Selama pelaksanaan, Sonny menyebut, pihaknya telah menyiapkan puluhan posko pengamanan Nataru di seluruh wilayah jalur-jalur padat dilalui para pengguna jalan. 

Selain melaksanakan pengamanan, petugas juga menjamin kelancaran arus dengan antisipasi dan melakukan pemantauan. 

Berdasarkan pelaksanaan selama Operasi Lilin Candi 2024 dalam waktu 14 hari itu, Kombes Sonny mengatakan, kelancaran arus lalu lintas di Jawa Tengah di jalur tol dan non tol lancar, tak mengalami kepadatan meski kendaraan terus mengalami peningkatan. 

"Seluruh pelaksanaan berjalan sesuai rencana, dan tidak ada insiden yang mengganggu kelancaran maupun keselamatan lalu lintas. Ini membuktikan keberhasilan sinergi dalam mewujudkan Kamseltibcar Lantas selama libur Natal dan Tahun Baru," terang Sonny. 

Operasi Lilin Candi 2024 yang telah resmi usai digelar ini juga ditandai berakhirnya operasional fungsional Tol Solo-Jogja yang dibuka selama terjadi kepadatan arus Natal dan Tahun Baru. Tol Solo-Jogja setelah Nataru kembali ditutup guna menyelesaikan pekerjaan yang belum tuntas. 

Selama dibuka fungsional, tol ini menjadi jalur alternatif, dengan total sampai 2 Januari 2025 dilalui 142.654 kendaraan tercatat keluar, dan 148.639 kendaraan tercatat masuk melalui Gerbang Tol (GT) Prambanan.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya