Berita

Dirjen PHU Hilman Latief (tengah baju putih) dan perwakilan dari Kementerian Kesehatan Muhammad Imran/RMOL

Bisnis

Dirjen PHU Usul Asuransi Kesehatan Haji 2025 di Tanah Air Dinaikkan

JUMAT, 03 JANUARI 2025 | 15:51 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Direktur Jenderal Pelaksana Haji dan Umroh Hilman Latief meminta parlemen untuk menyetujui adanya kenaikan asuransi kesehatan para jemaah haji Indonesia untuk yang di dalam negeri.

Hal itu disampaikan Hilman Latief ketika rapat bersama Panitia Kerja (Panja) Haji 2025 yang membahas tentang komponen biaya kesehatan haji 2025, di Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan, Jumat, 3 Januari 2025.

Hilman mengurai bahwa Kementerian Agama telah menerapkan regulasi terkait dengan asuransi di tanah air dan asuransi di luar negeri. 


“Asuransi di luar negeri itu juga sudah ditentukan jumlah besarannya. Untuk asuransi di tanah air kami meminta kenaikan,” kata Hilman.

Ia mengatakan bahwa pengalaman pelaksanaan haji di tahun 2023 lalu, biaya asuransi kesehatan para jemaah haji meningkat cukup besar dan kemenag mengalami kebocoran biaya. 

“Sebagaimana kami sampaikan kemarin sudah kita diskusikan karena belajar dari 2023 yang memang kebobolan, Pak. Karena itulah kita antisipasi dengan istitoah kesehatan,” katanya. 

Hilman menuturkan ada perbedaan yang cukup signifikan antara biaya asuransi dalam dan luar negeri ini. Untuk Arab Saudi, semua jemaah yang sakit dirawat di rumah sakit sampai 2-3 bulan tidak keluar uang sepeser pun.

“Jadi, ini yang kemarin ada 40 orang, ada sebagian meninggal, sebagian pulang. Dan itu melalui asuransi yang sudah ditetapkan kerajaan Saudi. Memang kami mendapatkan masukan terkait dengan mitra rumah sakit di sana,” ucapnya.

Permasalahannya ada di asuransi dalam negeri, di mana ada jemaah haji yang sakit dan meninggal dunia pemerintah yang membayarkan.

“Untuk asuransi di tanah air bagi jamaah haji yang itu meninggal itu akan mendapatkan ganti 100 persen dari BIPIH yang mereka bayarkan. Alhamdulillah kita sudah tuntas semua untuk mengembalikan itu ke ahli waris atau jamaah yang meninggal,” tutupnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya