Berita

Presiden ke-7 RI Joko Widodo/Ist

Politik

Cawe-cawe Jokowi di Pemilu 2024 Diduga Jadi Penilaian OCCRP

JUMAT, 03 JANUARI 2025 | 07:43 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Seluruh elemen didorong aktif membongkar data Organized Crime and Corruption Reporting Project (OCCRP) yang memasukkan nama Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) sebagai salah satu pemimpin terkorup di dunia.

Demikian disampaikan mantan Ketua Umum Pasukan Tetap Jokowi (Pak Tejo), Tigor Sitorus kepada RMOL, Jumat 3 Desember 2024.

"Jadi kita harus benar-benar aktif. Masyarakat elemen bangsa seperti LSM harus aktif menggali data dari OCCRP tersebut," kata Tigor.


Pasalnya Tigor mencurigai salah satu faktor penilaian OCCRP adalah sangat terang benderangnya cawe-cawe Jokowi dalam Pemilu 2024 lalu

"Seperti politik sembako, Parcok (Partai Cokelat) dan dugaan politik uang," kata Tigor.

Hal lain yang diprediksi menjadi penilaian OCCRP, kata Tigor, adalah dugaan bancakan proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.

Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mencatat pembangunan IKN Nusantara telah menelan anggaran mencapai Rp89 triliun hingga periode Desember 2024.

OCCRP mengumumkan Jokowi masuk ke dalam nominasi finalis tokoh Kejahatan Terorganisasi dan Korupsi 2024. Jokowi menjadi salah satu dari lima finalis lain yang paling banyak dipilih tahun ini. 

Keempat tokoh lain yang masuk ke dalam kategori itu ialah Presiden Kenya William Ruto, Presiden Nigeria Bola Ahmed Tinubu, Mantan Perdana Menteri Bangladesh Hasina, dan Pengusaha dari India Gautam Adani.



Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Polres Tangsel Diduga Gelapkan Barbuk Sabu 20 Kg

Minggu, 21 Desember 2025 | 02:07

Pemberhentian Ijeck Demi Amankan Bobby Nasution

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:42

Indonesia, Negeri Dalam Nalar Korupsi

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:05

GAMKI Dukung Toba Pulp Lestari Ditutup

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:00

Bergelantungan Demi Listrik Nyala

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:45

Komisi Percepatan Reformasi Polri Usul Polwan Dikasih Jabatan Strategis

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:19

Putin Tak Serang Negara Lain Asal Rusia Dihormati

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:05

Ditemani Kepala BIN, Presiden Prabowo Pastikan Percepatan Pemulihan Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:38

Pemecatan Ijeck Pesanan Jokowi

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:21

Kartel, Babat Saja

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya