Jordan Picford sukses menghalau penalti Erling Haaland saat Everton bertandang ke kandang Manchester City, Etihad Stadium, Kamis malam WIB, 26 Desember 2024/Net
Manchester City masih belum kembali dinaungi keberuntungan. Bahkan, mereka masih saja kesulitan meraih kemenangan ketika menghadapi Everton dalam laga Boxing Day, Kamis malam WIB, 26 Desember 2024.
City yang unggul lebih dulu melalui Bernardo Silva pada menit 14 dipaksa mengakhiri laga dengan hasil imbang setelah Iliman Ndiaye menyamakan kedudukan pada menit 36.
Hasil ini bertambah buruk dengan kegagalan Erling Haaland mengeksekusi penalti. Setelah Mykolenko menjatuhkan Savinho di sisi kiri kotak penalti Everton.
Perang psywar dengan cepat terjadi sebelum Haaland mengeksekusi bola. Membuat bek Everton Coleman mendapat kartu kuning dari wasit. Beruntung, Jordan Pickford yang memasang tampang meledek kepada Haaland tak mendapat hukuman serupa.
Dan, pemenang psywar itu tentu saja Pickford. Kiper Timnas Inggris itu menebak dengan tepat arah tendangan Haaland yang mengarah ke sisi kanan gawangnya.
Ternyata, dikutip dari
BBC, sebelum Haaland menendang bola, Jordan sempat melihat contekan di botol yang berisi nama-nama eksekutor penalti Man City sekaligus persentase tendangannya. Dari mulai Haaland, Kevin De Bruyne, Bernardo Silva, sampai Jack Grealish.
Nah, dari contekan tersebut, ada tulisan 55 persen tembakan Haaland mengarah ke sisi kanan gawang. Pickford memutuskan bergerak ke arah tersebut. Dan ia sukses menepis tendangan Haaland.
Bola rebound sempat dimanfaatkan Bernardo Silva untuk memberi umpan lewat tandukan yang disambut Haaland juga dengan sundulan ke dalam gawang. Tapi ia langsung sadar diri kalau sudah dalam posisi
offside.
Pundit sepakbola sekaligus bekas kiper Timnas Inggris, Paul Robinson, memuji keputusan Pickford yang berujung dengan kegagalan Haaland. Robinson juga menilai kalau tembakan Haaland terbilang buruk.
"Tendangan Haaland begitu buruk dan masih dalam jangkauan kiper untuk menepisnya. Entah dia merasa kurang percaya diri atau lainnya, tapi untuk Pickford, itu penyelamatan yang bagus," tuturnya.
Di sisi lain, Haaland sebenarnya punya persentase penalti yang cukup baik. Sebelum digagalkan Pickford, pemain berpaspor Norwegia itu sudah mengoleksi 15 gol penalti di Premier League dan cuma sekali saja gagal.
Namun, kali ini ia harus mengakui Pickford lebih unggul dari dirinya. Sekaligus memperpanjang catatan buruknya dalam urusan membobol gawang lawan. Dari pekan keenam hingga pekan ke-18, Haaland hanya mampu 3 kali membobol gawang lawan.
Inilah yang disinyalir jadi salah satu penyebab keterpurukan Manchester City musim ini.