Berita

Ilustrasi emas/Net

Bisnis

Emas Dunia Melonjak Nyaris 27 Persen Selama 2024

RABU, 25 DESEMBER 2024 | 22:26 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Harga emas dunia terpantau melonjak nyaris 27 persen pada perdagangan tahun 2024 ini.

Berdasarkan data pasar hingga 24 Desember 2024, harga emas (XAU/USD) mencatatkan kenaikan 26,85 persen secara year-to-date (YTD) ke level 2.616,87 Dolar AS per troy ons, dalam denominasi Dolar AS, yang menandai pencapaian terbaik sejak 2010.

Kenaikan ini didorong oleh pembelian bank sentral, ketegangan geopolitik, dan pelonggaran kebijakan oleh bank-bank utama.

Pada 30 Oktober 2024, harga emas mencapai rekor tertinggi sepanjang masa di 2.790,07 Dolar AS per troy ons.

Menurut analis Anz Bank, permintaan terhadap emas terus meningkat karena merupakan aset safe haven di tengah ketegangan geopolitik yang tinggi sepanjang tahun ini.

Harga emas dipengaruhi oleh pertumbuhan ekonomi, di mana pendapatan surplus mendorong permintaan konsumen untuk investasi emas.

Selain itu, ketidakstabilan geopolitik dan volatilitas pasar meningkatkan daya tarik emas sebagai aset aman.

Faktor lainnya biaya peluang, di mana imbal hasil obligasi yang rendah membuat emas lebih menarik, serta momentum pasar yang dapat memperkuat atau menghambat tren harga emas.

Meski demikian, imbal hasil (return) emas tidak seragam secara global karena fluktuasi mata uang berbagai negara yang memengaruhi nilainya.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya