Berita

Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso/Ist

Bisnis

Mendag Ingin Pengembang Gim Bergaung di Level Global

RABU, 25 DESEMBER 2024 | 16:53 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso meyakini kualitas gim buatan pengembang dalam negeri dapat bersaing dengan gim dari negara lain. 

Untuk itu, Kementerian Perdagangan (Kemendag) berkomitmen turut serta mempromosikan gim lokal agar semakin kukuh di percaturan gim global. Komitmen ini sesuai Peraturan Presiden Nomor 19 Tahun 2024 tentang Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional.

Pernyataan ini disampaikan Mendag Budi Santoso saat mengunjungi kantor pengembang gim Agate di Bandung, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.


“Tugas Kemendag sesuai Perpres Nomor 19 Tahun 2024 adalah mempromosikan industri kreatif, termasuk gim. Tidak hanya di dalam negeri, tetapi juga ke luar negeri agar bisa ‘go global’ dan ekspor,” ujar Mendag Budi Santoso dalam keterangan yang diterima redaksi, Rabu, 25 Desember 2024.

Ia mengungkapkan, Kemendag memiliki 46 perwakilan perdagangan di luar negeri yang dapat membantu pemasaran produk-produk Indonesia di luar negeri. Perwakilan dagang tersebut dapat dimanfaatkan para pelaku usaha Indonesia untuk mempromosikan produk, termasuk gim, di wilayah penugasannya. 

Selain itu, para perwakilan perdagangan juga bertugas menjajaki kesepakatan dagang (business matching) dengan buyers di luar negeri. Perwakilan perdagangan RI terdiri atas 24 Atase Perdagangan, 19 Indonesian Trade Promotion Center, satu Konsul Perdagangan, satu Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia, dan satu Duta Besar untuk Organisasi Perdagangan Dunia.

“Kemendag mempunyai perwakilan di luar negeri yang bisa membantu industri kreatif Indonesia untuk berkembang serta dikenal di negara lain. Salah satu hal yang dapat dilakukan adalah berpartisipasi dalam berbagai pameran,” ungkap dia. 

“Kemendag terus mempromosikan dan menunjukan bahwa Indonesia, khususnya Bandung, mempunyai industri kreatif gim yang bisa mendunia,” tegasnya.

Saat ini, industri gim global bertransformasi secara revolusioner. Transformasi didorong peningkatan penetrasi internet dan adopsi ponsel pintar. Industri kreatif juga memiliki potensi untuk bersaing dan berkontribusi secara signifikan di pasar global melalui pengembangan produk inovatif.

Pada 2024, nilai pasar gim Indonesia tercatat antara 1,5—2 miliar Dolar AS. Di sisi lain, nilai pasar gim untuk dunia mencapai 244,22 miliar Dolar AS. Dengan pertumbuhan 10,17 per tahun dalam lima tahun, sektor ini diperkirakan mampu mencatatkan nilai pasar global mencapai 397,21 miliar Dolar AS pada 2029.
 
Untuk menangkap peluang tersebut, Kemendag telah mengupayakan sejumlah hal, di antaranya menginisiasi Hari Gim Indonesia melalui program Ayo HARGAI (Hari Game Indonesia). 

Selain itu, Kemendag juga memfasilitasi keikutsertaan gim buatan Indonesia pada pameran internasional seperti Gamescom Jerman, Tokyo Game Show, G-Stra Korea, India Gaming Show, serta Trade Expo Indonesia.

Pengembang gim Agate berdiri sejak 2009. Pengembang ini telah memproduksi lebih dari 10 permainan dengan lebih dari 10 juta unduhan, 3 konsol gim, dan memiliki lebih dari 200 ribu pengguna harian. 

Pada 2024, pengembang ini memperoleh ISO/IEC 27001:2022, yaitu standar internasional untuk manajemen keamanan informasi yang menentukan praktik terbaik untuk mengelola dan melindungi aset informasi sensitif.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya