Berita

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam pembukaan acara Launching of EPIC SALE di Alfamart Drive Thru Alam Sutera, Minggu, 22 Desember 2024/Ist

Bisnis

PPN Naik, Airlangga Jamin Inflasi Terkendali

MINGGU, 22 DESEMBER 2024 | 13:57 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memastikan kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) hanya sebesar 1 persen pada 2025.

"Jadi salah kalau PPN naik 12 persen. (Kenaikan) Dari 11 ke 12 persen, bukan dari 0 ke 12 persen," kata Airlangga seperti dikutip redaksi melalui video singkatnya, Minggu 22 Desember 2024.

Ia menambahkan, kenaikan PPN ini tidak akan memengaruhi harga bahan pokok maupun tarif tol. Sistem pembayaran menggunakan QRIS juga dikecualikan dari pengenaan PPN, meski sebelumnya ramai diberitakan sebaliknya.

"Dari segi kenaikan ini, mempengaruhi inflasi ada, tapi relatif tidak terlalu tinggi," jelasnya.

Di sisi lain, untuk menjaga daya beli masyarakat, pemerintah telah menyiapkan berbagai insentif melalui paket stimulus ekonomi. Langkah ini diharapkan dapat meminimalkan dampak inflasi yang menurut Airlangga akan relatif terkendali.

Paket stimulus ekonomi yang diberikan antara lain bantuan pangan sebanyak 10 kg beras per bulan akan diberikan kepada 16 juta penerima dari kelompok desil 1 dan 2 selama Januari-Februari 2025. Selain itu, ada diskon 50 persen biaya listrik bagi pelanggan hingga 2200 VA selama periode yang sama.

PPN DTP Properti  bagi pembelian rumah dengan harga jual sampai dengan Rp5 miliar dengan dasar pengenaan pajak sampai dengan Rp 2 miliar. Skema insentif tersebut diberikan sebesar diskon 100 persen untuk bulan Januari-Juni 2025 dan diskon 50 persen untuk bulan Juli-Desember 2025.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Buntut Pungli ke WN China, Menteri Imipas Copot Pejabat Imigrasi di Bandara Soetta

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:25

Aero India 2025 Siap Digelar, Ajang Unjuk Prestasi Dirgantara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:17

Heboh Rupiah Rp8.100 per Dolar AS, BI Buka Suara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:13

Asas Dominus Litis, Hati-hati Bisa Disalahgunakan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:35

Harga CPO Menguat Nyaris 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:18

Pramono: Saya Penganut Monogami Tulen

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:10

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Vihara Amurva Bhumi Menang Kasasi, Menhut: Kado Terbaik Imlek dari Negara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:45

Komisi VI Sepakati RUU BUMN Dibawa ke Paripurna

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:11

Eddy Soeparno Gandeng FPCI Dukung Diplomasi Iklim Presiden Prabowo

Sabtu, 01 Februari 2025 | 16:40

Selengkapnya