Berita

Menkum Supratman Andi Agtas menyerahkan SK Kepengurusan PMI ke Jusuf Kalla/Ist

Politik

Kemenkum Akui Kepengurusan PMI Pimpinan JK, Agung Laksono Jangan Ganggu

JUMAT, 20 DESEMBER 2024 | 19:14 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Kementerian Hukum (Kemenkum) resmi mengakui kepengurusan Palang Merah Indonesia (PMI) di bawah kepemimpinan Jusuf Kalla. 

Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas, secara langsung menyerahkan hasil kajian terkait dualisme kepemimpinan kepada Ketua Umum PMI terpilih, Jusuf Kalla.

Pengakuan ini sekaligus mengesahkan kepengurusan PMI hasil Musyawarah Nasional (Munas) ke-22 yang menetapkan Jusuf Kalla sebagai Ketua Umum periode 2024-2029.

Menanggapi keputusan ini, mantan Sekretaris Jenderal PMI, Sudirman Said, menyatakan bahwa polemik terkait dualisme kepemimpinan telah selesai.

“Kepada sahabat-sahabat yang sempat menempuh jalan kurang elok di luar sana, mari kita bangun semangat fastabiqul khairat, berlomba dalam kebaikan," kata Sudirman lewat akun X miliknya, Jumat 20 Desember 2024.

Ia mengajak semua pihak untuk bersatu dan fokus pada pelayanan kemanusiaan. PMI pun kini siap bekerja melayani masyarakat dengan pengurus baru yang telah dilantik. 

"Hentikan tindakan yang merusak kemuliaan gerakan kemanusiaan ini. Jangan pernah lelah mencintai Indonesia," tandas mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) di tersebut.

Diketahui, Jusuf Kalla kembali terpilih sebagai Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI). Ia terpilih sebagai ketua umum periode 2024-2029 dalam Musyawarah Nasional (Munas) ke-22 yang digelar di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Senin, 9 Desember 2024.

Di sisi lain, Agung Laksono juga mengklaim sebagai Ketua Umum PMI versi Munas Tandingan. Sudirman Said menegaskan bahwa proses ini adalah ilegal.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Buntut Pungli ke WN China, Menteri Imipas Copot Pejabat Imigrasi di Bandara Soetta

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:25

Aero India 2025 Siap Digelar, Ajang Unjuk Prestasi Dirgantara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:17

Heboh Rupiah Rp8.100 per Dolar AS, BI Buka Suara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:13

Asas Dominus Litis, Hati-hati Bisa Disalahgunakan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:35

Harga CPO Menguat Nyaris 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:18

Pramono: Saya Penganut Monogami Tulen

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:10

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Vihara Amurva Bhumi Menang Kasasi, Menhut: Kado Terbaik Imlek dari Negara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:45

Komisi VI Sepakati RUU BUMN Dibawa ke Paripurna

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:11

Eddy Soeparno Gandeng FPCI Dukung Diplomasi Iklim Presiden Prabowo

Sabtu, 01 Februari 2025 | 16:40

Selengkapnya