Berita

Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi dalam acara Symposium Koperasi Indonesia I di Jakarta, Selasa 17 Desember 2024/Istimewa

Politik

Menkop Targetkan 60 Juta Anggota Koperasi pada 2025

RABU, 18 DESEMBER 2024 | 00:59 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi mendorong Forum Komunikasi Koperasi Besar Indonesia (Forkom KBI) ikut menyusun berbagai program strategis pada 2025.

Budi Arie meminta seluruh program atau kegiatan yang akan dilakukan oleh pegiat koperasi di Indonesia dapat menyasar pada dua target utama, yaitu peningkatan angka partisipasi masyarakat untuk berkoperasi dan peningkatan kontribusi koperasi terhadap Product Domestic Bruto (PDB). 

"Saya menantang Forkom KBI untuk bisa memberikan ide terbaik untuk kita menyongsong tahun 2025 sebagai tahun koperasi dunia," kata Budi Arie dalam acara Symposium Koperasi Indonesia I di Jakarta, Selasa 17 Desember 2024.


Melalui berbagai program dan kegiatan, Menkop menargetkan angka partisipasi masyarakat untuk menjadi anggota koperasi dapat meningkat menjadi 60 juta dari angka saat ini sekitar 27 juta orang. 

Dengan kenaikan rasio kepesertaan masyarakat di dalam koperasi diharapkan dapat sejalan dengan upaya meningkatkan rasio kontribusi koperasi terhadap PDB yang saat ini baru sekitar 1,17 persen. 

"Mudah-mudahan di tahun 2025 partisipasi masyarakat untuk berkoperasi meningkat dan otomatis sumbangsih ke PDB juga meningkat," jelasnya.

Ditegaskan Budi Arie, koperasi menjadi satu-satunya alat yang paling efektif untuk mendongkrak kesejahteraan masyarakat karena prinsip koperasi adalah gotong royong dan kebersamaan. 

Hal ini sesuai dengan mandat konstitusi sehingga semua pihak, termasuk Forkom KBI yang mempunyai tanggung jawab untuk membangkitkan dan memperbaiki citra koperasi yang selama ini telah dirusak oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.

"Untuk itu kita perlu mengupayakan agar koperasi dapat bergerak sektor produksi atau sektor riil. Koperasi harus fokus di sana karena multiplier efeknya lebih terasa bagi pertumbuhan ekonomi," tutup Budi Arie.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya