Berita

Pilkada Serentak/RMOL

Politik

Pilkada Dipilih DPRD Tak Jamin Lebih Murah dan Bersih

SENIN, 16 DESEMBER 2024 | 10:26 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Klaim bahwa Pilkada melalui DPRD lebih murah dan bersih dipertanyakan pakar kepemiluan Titi Anggraini.

Titi mengingatkan, sebelum pemilihan langsung diterapkan, proses pemilihan di DPRD kerap diwarnai praktik politik uang dan permainan kotor.

“Apakah betul pemilihan di DPRD tidak mahal dan tidak jorok?" tanya Titi lewat akun X, Senin 16 Desember 2024.


"Seingat saya dulu sebelum beralih ke pemilihan langsung oleh rakyat, keluhan pemilihan di DPRD adalah juga soal mahalnya harga per-kursi dan joroknya permainan dalam proses pemilihannya," sambungnya.

Menurut Titi, akar masalah dalam sistem pemilu  terletak pada perilaku koruptif aktor politik. 

Ia menegaskan, reformasi sistem pilkada harus menyasar akar persoalan tersebut, bukan sekadar melakukan perubahan atas alasan efisiensi.

Dewan Pembina Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) itu juga menekankan penting memastikan dana yang digunakan untuk membiayai pemilu dipakai secara benar. 

Titi berpandangan, negara terkesan sangat pelit dalam melayani hak politik rakyat. Tapi begitu royal dan jorjoran untuk mengakomodir kepentingan para elite

"Bahkan ada Menteri baru yang minta anggaran 20T untuk menambah pegawai dan sosialisasi HAM. Sedangkan Pilkada se-Indonesia dengan jumlah pemilih 203 juta lebih anggarannya 37T," kata Titi.

Titi menggarisbawahi, hak politik rakyat tak boleh dikorbankan demi alasan efisiensi semata. Ia mendesak pemerintah untuk menempatkan kepentingan rakyat sebagai prioritas utama dalam setiap evaluasi kebijakan terkait pemilu.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya