Berita

KRI R.E. Martadinata (KRI REM)-331 menghancurkan sasaran strategis darat yang berada di Pulau Gundul, Kepulauan Karimun Jawa, pada Selasa, 10 Desember 2024.

Pertahanan

Kapal Perang AL Berhasil Hancurkan Sasaran Strategis Musuh

KAMIS, 12 DESEMBER 2024 | 01:37 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

TNI AL berhasil menembakkan Rudal Exocet MM-40 B3 dari Kapal Perang KRI R.E. Martadinata (KRI REM)-331 dan berhasil menghancurkan sasaran strategis darat yang berada di Pulau Gundul, Kepulauan Karimun Jawa, pada Selasa, 10 Desember 2024. 

Penembakan ini merupakan rangkaian latihan penembakan senjata khusus yang merupakan kegiatan dalam Latihan Operasi Laut Gabungan (Latopslagab) II Tahun 2024.

Diawali apel gelar pasukan satuan tugas Latopslagab II yang dipimpin oleh Laksamana Muda TNI Ariantyo Condrowibowo di Mako Koarmada II, selanjutnya seluruh pelaku latihan bergerak menuju daerah latihan. 

Latopslagab sendiri merupakan agenda puncak dari Peringatan HUT Armada RI 2024.

Kegiatan latihan penembakan ini dipimpin oleh Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali yang onboard di atas kapal markas KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat (KRI RJW)-992, dimana Kasal memberikan perintah langsung untuk pelaksanaan penembakan Rudal Exocet. 

Dalam penembakan ini, Rudal Exocet MM-40 B3 yang diluncurkan dari KRI REM-331 sebagai kapal penembak utama berhasil dengan tepat mengenai sasaran strategis musuh di darat (Pulau Gundul) yang berjarak 66.6 Km dari unsur penembak. 

Selain penembakan rudal Exocet, juga dilaksanakan penembakan roket RM 70 Grad Marinir TNI dari atas geladak KRI Teluk Amboina (KRI ABN-503).  

KSAL menyampaikan apresiasi atas terlaksananya seluruh rangkaian kegiatan penembakan senjata khusus TNI AL di Perairan Pulau Gundul dalam keadaan aman dan sukses. 

“Bravo Zulu untuk seluruh Prajurit Jalasena yang terlibat, semoga semakin profesional dan memiliki kemampuan tempur yang tinggi, terus kibarkan bendera kewajiban,” pungkas KSAL.

Asisten Operasi (Asops) Kasal Laksda TNI Yayan Sofiyan menyampaikan bahwa Latopslagab ini sebagai tindak lanjut dari perintah Kasal untuk menguji seluruh kemampuan rudal. 

Latihan diawali dengan survei sasaran oleh tim survei untuk memenuhi input data penembakan rudal yang diperlukan agar rudal menghantam sasaran dengan sempurna. 

Adapun kegiatan penembakan ini melibatkan sekitar 2.000 prajurit dan Alutsista yang dilibatkan antara lain, unsur utama penembak rudal KRI REM-331 unsur cadangan penembak rudal yaitu KRI I Gusti Ngurah Rai (KRI GNR-332) dan unsur pengamanan diantaranya KRI Abdul Halim Perdanakusuma (KRI AHP-355), KRI Frans Kaisiepo (KRI FKO-368), KRI Sultan Hasanuddin (KRI SHN-366), KRI Mandau (KRI MDU-621), KRI Layang (KRI LYG-635), KRI Ajak (KRI AJK-653), KRI Sampari (KRI SPR-628), KRI Teluk Banten (KRI TBT-516) dan unsur Kapal Markas KRI RJW-992. Dalam latihan penembakan tersebut juga melibatkan Alutsista dari Marinir TNI AL yaitu RM 70 Grad dan unsur udara diantaranya 4 Heli Panther, Pesawat CN-235, Scan Eagle, Camcopter S-100, Drone Bomber. 

Latopslagab ini merupakan wujud komitmen TNI AL dalam menjaga kedaulatan negara dan memastikan kesiapan operasi di berbagai lini, dimana Latihan ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kesiapsiagaan TNI AL dalam mendukung tugas pokok pertahanan negara.

Turut hadir menyaksikan dalam penembakan tersebut, para Pejabat Utama Mabesal, para Pangkotama TNI AL, pejabat di lingkungan Kementerian Pertahanan, Waka BRIN Laksdya TNI (Purn) Prof. Dr. Ir. Amarulla Octavian beserta staf dan Anggota Komisi I DPR.

Populer

KPK Sita Mobil Mercy Rp2,3 Miliar dari Seorang Guru Spiritual

Selasa, 21 Januari 2025 | 21:11

SP: Periksa Semua Pendukung Pemagaran Laut Termasuk Pejabat ATR Tangerang dan Banten

Minggu, 19 Januari 2025 | 22:46

IKN Mangkraknya Lebih Spektakuler Dibanding Hambalang

Kamis, 16 Januari 2025 | 03:42

KPK Didesak Proses Laporan Dugaan Keterlibatan Jampidsus Terkait Lelang Aset Rampasan

Senin, 20 Januari 2025 | 18:31

KPK Panggil Almarhum Viryan sebagai Saksi Kasus Harun Masiku

Senin, 20 Januari 2025 | 14:08

Hanya Manusia Kerdil Tolak Pembangunan PIK 2

Senin, 20 Januari 2025 | 16:02

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

UPDATE

Peduli Gizi Anak di Gaza, Ribuan Peserta Ramaikan Run For Humanity

Minggu, 26 Januari 2025 | 13:14

Jangan Dilindungi, Segera Periksa Gubernur BI dan Anggota Komisi XI

Minggu, 26 Januari 2025 | 13:02

ICRC: Tahap Kedua Gencatan Senjata Israel-Hamas Selesai

Minggu, 26 Januari 2025 | 12:56

Pemerintah Diminta Turunkan Harga Minyakita Jelang Ramadan

Minggu, 26 Januari 2025 | 12:52

Prabowo Hadiri Jamuan Makan Malam di Kediaman Presiden India Droupadi Murmu

Minggu, 26 Januari 2025 | 12:45

Bulog Wajib Serap 3 Juta Ton Beras Petani

Minggu, 26 Januari 2025 | 12:29

P2MI Kecam Penembakan Pekerja Migran di Perairan Malaysia

Minggu, 26 Januari 2025 | 12:22

Kader PAN Dukung Pertemuan Megawati-Prabowo: Mereka Sahabat Lama

Minggu, 26 Januari 2025 | 12:16

Sangat Aneh Citra Positif KPK di Atas Kejagung

Minggu, 26 Januari 2025 | 12:05

Ditemukan 25 Korban Longsor di Petungkriyono Pekalongan

Minggu, 26 Januari 2025 | 11:51

Selengkapnya