Berita

Logo MIND ID/Net

Bisnis

Optimis Keuangan Solid, MIND ID Janji Perkuat Penerimaan Negara

RABU, 11 DESEMBER 2024 | 16:56 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

MIND ID mengukuhkan perannya sebagai holding tambang yang memiliki kinerja finansial baik serta mampu konsisten berkontribusi besar terhadap penerimaan negara.

Penegasan ini disampaikan langsung Direktur Utama MIND ID, Hendi Prio Santoso, yang menyebut bahwa pihaknya telah berhasil menjalankan operasional dan pengelolaan keuangan tanpa pernah menerima suntikan modal dari pemerintah.

Bahkan, sambungnya, MIND ID secara konsisten memberikan kontribusi kepada negara melalui pajak, dividen, dan penerimaan bukan pajak lainnya.

“Kondisi keuangan MIND ID sangat kuat. Kami tidak hanya berhasil melunasi pinjaman yang digunakan untuk mengambil alih saham PT Freeport Indonesia, tetapi juga terus mencatatkan laba yang signifikan. Tahun ini, kami optimis laba bersih akan jauh melampaui pencapaian tahun lalu. Insya Allah di atas Rp35 triliun,” ujar Hendi di Jakarta, Rabu, 11 Desember 2024.

Tidak hanya itu, dia menyebut bahwa  pinjaman senilai 3,85 miliar dolar AS yang sempat ditarik untuk mengakuisisi 51 persen saham Freeport pada 2018 kini telah dilunasi lebih awal dari jadwal.

MIND ID juga tercatat sebagai salah satu perusahaan tambang yang progresif dalam menjalankan berbagai proyek strategis sepanjang 2024, seperti Smelter Freeport Indonesia di Gresik, Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR) di Mempawah, Kalimantan Barat, serta sinergi emas antara PT Aneka Tambang Tbk dan Freeport Indonesia.

Hal ini mencerminkan kemampuan MIND ID dalam mengelola likuiditas sehingga dapat konsisten mendukung agenda strategis pemerintah tanpa membebani anggaran negara.

"Melalui MIND ID, pemerintah dapat memperkuat kendali Indonesia atas sumber daya tambang strategis, serta memperkuat keuntungan finansial yang nyata bagi negara melalui pendapatan dividen dan pajak,” tutupnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Buntut Pungli ke WN China, Menteri Imipas Copot Pejabat Imigrasi di Bandara Soetta

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:25

Aero India 2025 Siap Digelar, Ajang Unjuk Prestasi Dirgantara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:17

Heboh Rupiah Rp8.100 per Dolar AS, BI Buka Suara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:13

Asas Dominus Litis, Hati-hati Bisa Disalahgunakan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:35

Harga CPO Menguat Nyaris 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:18

Pramono: Saya Penganut Monogami Tulen

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:10

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Vihara Amurva Bhumi Menang Kasasi, Menhut: Kado Terbaik Imlek dari Negara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:45

Komisi VI Sepakati RUU BUMN Dibawa ke Paripurna

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:11

Eddy Soeparno Gandeng FPCI Dukung Diplomasi Iklim Presiden Prabowo

Sabtu, 01 Februari 2025 | 16:40

Selengkapnya