Berita

Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya/RMOL

Politik

Kemendagri Masih Tunggu Aturan Turunan UU DKJ

SELASA, 10 DESEMBER 2024 | 16:07 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Presiden Prabowo Subianto telah menandatangani UU Nomor 151 Tahun 2024 tentang perubahan atas UU Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta, pada 7 Desember 2024 lalu.

Namun demikian, Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya menyebut, pemerintah saat ini masih menunggu nomenklatur perpindahan DKI ke DKJ.

“Ya sekarang kan masih nomenklaturnya saja dari DKI menjadi DKJ, tapi untuk perpindahan dan lain-lain tentu kita masih tunggu (aturan turunannya),” kata Bima Arya di Gedung Nusantara IV, Komplek Parlemen, Senayan, Selasa 10 Desember 2024.

Ditanya soal status Jakarta saat ini usai Presiden Prabowo meneken UU DKJ, Bima Arya kembali menekankan bahwa pemerintah masih menunggu aturan turunan dari UU DKJ itu.

“Ya kan masih menunggu itunya, masih nunggu Perpres lanjutannya nanti,” tambah mantan Walikota Bogor ini.

Bima belum dapat memastikan kapan Keppres UU IKN bakal ditandatangan Presiden Prabowo. Ia meminta menanyakan langsung hal tersebut kepada Kepala Otorita IKN.

“Wah saya enggak tahu, kita tanyakan ke Pak Basuki (Kepala Otorita IKN), bukan ranah Kemendagri itu,” tutupnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya