Berita

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Anies Baswedan/Ist

Tekno

Google Luncurkan Chip Kuantum Willow, Anies Ingatkan Teknologi seperti Pisau Bermata Dua

SELASA, 10 DESEMBER 2024 | 12:39 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Google baru saja mengumumkan pencapaian besar dalam teknologi komputasi kuantum. Chip kuantum terbarunya, yang dinamai "Willow," mampu menyelesaikan masalah kompleks dalam waktu lima menit. 

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Anies Baswedan, menanggapi pengumuman ini dengan menyebutnya sebagai langkah maju yang mengagumkan di bidang teknologi. 

Menurutnya, terobosan ini memiliki potensi besar untuk meningkatkan kualitas hidup manusia. Namun, dia juga mengingatkan teknologi seperti pisau bermata dua yang  memiliki potensi risiko.


"Saat tidak dikelola dengan bijak, teknologi menjadi alat yang memperbesar ketimpangan sosial," kata Anies seperti dikutip redaksi, Selasa 10 Desember 2024.

Ia menyoroti dua tantangan utama yang harus dihadapi. Pertama, memastikan Indonesia mampu mengakses dan memanfaatkan teknologi mutakhir seperti komputasi kuantum, Generative AI, dan organ buatan. 

Kedua, menjaga agar kemajuan teknologi tidak menjadikan siapa pun tertinggal dan makin termarjinalkan.

"Kesenjangan akses dan literasi teknologi adalah pekerjaan rumah besar yang harus dituntaskan," sambung Gubernur Jakarta periode 2017-2022 itu.

Anies menambahkan, teknologi harus menjadi alat pemersatu yang tetap menjaga etika, nilai-nilai kemanusiaan, dan identitas keindonesiaan. 

"Teknologi harus kita kuasai dan manfaatkan menjadi alat yang mempersatukan dan membawa keadilan sosial bagi semua," pungkasnya.



Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya