Berita

Bendera oposisi dikibarkan di Kedutaan Suriah di Moskow pada Senin, 9 Desember 2024/Net

Dunia

Bendera Oposisi Suriah Berkibar di Atas Gedung Kedutaan Moskow

SELASA, 10 DESEMBER 2024 | 10:56 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Kedutaan Besar Suriah di Moskow, Rusia telah mengganti bendera nasional mereka dengan milik oposisi, menyusul penggulingan rezim Assad dan penaklukan Damaskus oleh pemberontak.

Mengutip AFP pada Selasa, 10 Desember 2024, sekelompok pria di Kedubes Suriah Moskow mengibarkan bendera oposisi di balkon kedutaan.

Para pria berpegangan tangan dan bernyanyi sambil mengibarkan bendera oposisi Suriah berwarna hijau, merah, hitam, dan putih di bawah hujan salju.

"Hari ini kedutaan dibuka dan beroperasi seperti biasa di bawah bendera baru," kata seorang perwakilan kedutaan kepada kantor berita negara TASS.

Rusia adalah sekutu utama presiden Suriah yang digulingkan, Bashar al-Assad.

Sumber Kremlin pada hari Minggu, 8 Desember 2024 mengatakan bahwa Assad dan keluarganya saat ini berada di Moskow dan mendapat perlindungan dari Presiden Rusia, Vladimir Putin.

Kedatangan mereka terjadi beberapa jam setelah ia meninggalkan Suriah karena pasukan pemberontak berhasil menduduki Damaskus dan sejumlah provinsi besar lainnya.

Meski menampung Assad, sumber Kremlin menyebut telah berkoordinasi dengan pemberontak Suriah, di mana mereka berjanji menjamin keamanan pangkalan militer dan penduduk Rusia di negara itu.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Isa Rachmatarwata Punya Harta Rp38 Miliar

Sabtu, 08 Februari 2025 | 11:26

Harga Minyak Melonjak, Sanksi AS ke Iran Picu Gejolak Pasar Global

Sabtu, 08 Februari 2025 | 11:01

Ditetapkan Jadi Tersangka, Ini Peran Dirjen Kemenkeu Isa di Kasus Korupsi Jiwasraya

Sabtu, 08 Februari 2025 | 10:44

Hujan Deras Sabtu Dini Hari, 16 RT dan 4 Ruas Jalan di Jakbar Terendam Banjir

Sabtu, 08 Februari 2025 | 10:20

Harga Emas Antam Dibanderol Rp1,66 Juta per Gram Hari Ini

Sabtu, 08 Februari 2025 | 10:11

Rocky Gerung: Bahlil Bersalah Membuat Dua Orang Meninggal Dunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 09:51

PHK Massal Dimulai Senin, Ribuan Karyawan Meta Bakal Terima Paket Pesangon

Sabtu, 08 Februari 2025 | 09:38

Partai Golkar Hari Ini Gelar Rakernas, Dibuka Bahlil

Sabtu, 08 Februari 2025 | 09:36

Permintaan Aset Safe-Haven Meningkat, Harga Emas Terdongkrak

Sabtu, 08 Februari 2025 | 09:28

Bahlil Kalkulasi Subsidi LPG 3 Kg Tak Tepat Sasaran hingga Rp 26 Triliun

Sabtu, 08 Februari 2025 | 09:17

Selengkapnya