Berita

Gegana Polda Jatim diterjunkan ke lokasi penemuan Granat Nanas di Probolinggo/RMOLJatim

Presisi

Penemuan Granat Nanas Bikin Gempar Warga Probolinggo

SENIN, 09 DESEMBER 2024 | 07:18 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Penemuan sebuah granat jenis nanas menggegerkan warga Desa Kregenan, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo. 

Granat tersebut ditemukan oleh seorang pencari bekicot pada Sabtu sore, 7 Desember 2024 sekitar pukul 18.00 WIB.

Kasi Humas Polres Probolinggo, Iptu Merdhania Pravita Shanti, mengungkapkan bahwa granat tersebut pertama kali ditemukan oleh Faishal Amin (22), seorang warga Desa Pajarakan Kulon, Kecamatan Pajarakan. 


"Saudara Faishal melaporkan penemuan itu kepada perangkat desa setempat. Anggota polsek kemudian mengamankan lokasi penemuan," ujar Iptu Vita, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Senin, 9 Desember 2024.

Proses pengamanan dan olah tempat kejadian perkara (TKP) dilakukan dengan cermat. Pada Minggu pagi, sekitar pukul 10.30 WIB, tim penjinak bom dari Brimob Polda Jatim bersama anggota Satreskrim Polres Probolinggo melakukan penanganan lebih lanjut terhadap granat tersebut.

Iptu Vita menjelaskan bahwa granat tidak diledakkan di lokasi penemuan untuk alasan keamanan. 

Proses peledakan dilakukan di area Galian C, Desa Selogodig Wetan, Kecamatan Pajarakan, yang dinilai aman dari aktivitas warga.

"Peledakan dilakukan di lokasi disposal dengan situasi yang aman terkendali. Proses ini juga disaksikan langsung oleh Kepala Desa Selogodig Wetan, Bagus Dedi Prayoga," jelasnya.

Ia memastikan bahwa seluruh prosedur penanganan dilakukan sesuai standar keamanan dan tidak ada korban dalam insiden ini.

Warga diimbau untuk tetap tenang dan melaporkan ke pihak berwenang jika menemukan benda mencurigakan serupa.

Penemuan granat ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan terhadap potensi bahaya yang masih tersisa dari masa lalu, serta perlunya koordinasi yang baik antara masyarakat dan pihak berwenang.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya