Berita

Banjir merendam Thailand Selatan/AFP

Dunia

Thailand Diterjang Banjir, Belasan Ribu Warga Mengungsi

SABTU, 30 NOVEMBER 2024 | 17:39 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Thailand kembali dilanda bencana banjir bandang yang menerjang delapan provinsi di wilayah selatan pada Sabtu 30 November 2024.

Bencana ini telah menyebabkan sembilan korban jiwa dan memaksa lebih dari 13 ribu orang mengungsi ke tempat penampungan sementara.

Rekaman media lokal menunjukkan penduduk melintasi air banjir setinggi satu meter, sementara kendaraan-kendaraan terendam di jalanan. Saat ini, tim penyelamat masih berusaha menggunakan perahu dan jet ski untuk menjangkau warga yang terjebak.

“Banjir telah memengaruhi lebih dari 553 ribu rumah tangga dan menelan sembilan korban jiwa,” tulis badan penanggulangan bencana Thailand di akun media sosial resminya.

Sejumlah sekolah dan kuil saat ini diubah menjadi tempat penampungan darurat. Di Pattani, dua rumah sakit terpaksa menghentikan operasinya demi melindungi fasilitas medis dari kerusakan akibat banjir.

Departemen Meteorologi Thailand memperingatkan hujan deras diperkirakan masih akan mengguyur wilayah selatan hingga pekan depan. Sementara itu, pemerintah telah mengalokasikan dana bantuan sebesar 50 juta Baht (sekitar Rp25 miliar) untuk setiap provinsi terdampak.

"Tujuannya adalah mengembalikan kondisi normal secepat mungkin," kata Perdana Menteri Thailand, Paetongtarn Shinawatra sambil menegaskan pentingnya percepatan pemulihan. 

Banjir ini mengingatkan pada bencana serupa yang pernah melanda Thailand pada 2011, menewaskan lebih dari 500 orang. 

Para ilmuwan menyebut perubahan iklim akibat ulah manusia turut memicu peningkatan intensitas cuaca ekstrem di kawasan tersebut.

Sementara itu, di negara tetangga Malaysia, banjir juga melanda wilayah utara, memaksa sekitar 80 ribu orang mengungsi. Pejabat setempat melaporkan empat orang tewas akibat bencana tersebut.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya