Berita

Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar/Ist

Politik

Atasi Gangguan Mental Akibat Judol, Cak Imin Dorong Rehabilitasi Berbasis Komunitas

JUMAT, 22 NOVEMBER 2024 | 21:09 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar, menyoroti meningkatnya gangguan mental di masyarakat akibat kecanduan judi online (Judol).

Dalam diskusinya bersama Direktur Utama RS Marzuki Mahdi, dr. Nova Riyanti Yusuf, sosok yang akrab disapa Cak Imin itu menegaskan pentingnya pendekatan berbasis komunitas untuk menangani isu kesehatan mental ini.

"Kami sepakat perlu memperkuat kesehatan mental berbasis komunitas sebagai salah satu komponen pemberdayaan masyarakat," ujar Cak Imin seperti dikutip redaksi melalui akun X miliknya, Jumat 22 November 2024.

Meningkatnya pasien dengan gangguan mental terjadi akibat tekanan finansial dan kecanduan judi online. Untuk itu perlu ada langkah terpadu untuk memberikan edukasi, pendampingan, dan rehabilitasi kepada korban kecanduan.

Pemerintah pun akan memperkuat program pemberdayaan masyarakat melalui kesehatan mental berbasis komunitas yang diharapkan dapat menjadi solusi jangka panjang dalam memutus dampak buruk judi online.

"Ini termasuk langkah melawan judi online yang telah merusak siklus kesejahteraan bangsa,” tandas Cak Imin yang juga Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu.

Cak Imin sebelumnya telah mengunjungi Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk melihat langsung masyarakat yang mengalami gangguan mental akibat kecanduan judol.

“Pasien-pasien ini sudah sampai melakukan aksi kriminal karena kecanduan judi. Mereka tidak bisa mengontrol diri sehingga perlu intervensi medis melalui rehabilitasi,” katanya, Jumat 15 November 2024.

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menyebut, total ada lebih dari 100 orang dirawat di RSCM akibat kecanduan judi online sepanjang 2024.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya