Berita

Anggota Komisi VI DPR RI, Darmadi Durianto/Repro

Politik

Anggota Komisi IV Minta Satgas Impor Dibubarkan

RABU, 20 NOVEMBER 2024 | 15:02 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Satuan tugas (Satgas) barang impor ilegal diminta untuk dibubarkan. Pasalnya, Satgas ini dianggap tidak mampu mengendalikan arus impor ilegal ke Indonesia.

Hal itu disampaikan anggota Komisi VI DPR RI, Darmadi Durianto, dalam rapat kerja bersama Menteri Perdagangan Budi Santoso, di Gedung Nusantara I, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 20 November 2024.

Darmadi menuturkan, Satgas Impor Ilegal ini sama sekali tidak efektif lantaran saat ini masih ada banyak produk impor ilegal yang masuk ke Indonesia secara masif. Bahkan nilai mencapai 800 juta dolar AS dari 2023 hingga Juni 2024.

"Satgas ini berarti kan enggak efektif, Pak. Satgas belum dibubarkan kan? Artinya enggak efektif, sementara ilegal impor lain kok bisa tidak masuk," tegas Darmadi dalam rapat.

Legislator PDIP ini pun bertanya kepada pihak Kemendag tentang kendala yang dihadapi sehingga Satgas Impor Ilegal ini kesulitan dalam menangani impor ilegal.

"Padahal selisih harga tinggi, tekstil aja yang masuk. Apa kendala bapak dan masalahnya apa?" ucap Darmadi Durianto.

Satgas Impor Ilegal resmi dibentuk pada 19 Juli 2024. Satgas ini bertujuan untuk menciptakan langkah strategis dan pengawasan penanganan masalah impor.

Adapun jenis-jenis barang yang diawasi adalah tekstil dan produk tekstil, pakaian jadi dan aksesoris pakaian jadi, keramik, elektronik, alas kaki, kosmetik, dan barang tekstil sudah jadi lainnya.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya