Berita

Kepala BPPIK Aris Marsudianto dan Wakil Ketua KPK Alexander Marwata usai melakukan pertemuan di Gedung Merah Putih KPK, Rabu, 20 November 2024/RMOL

Politik

Sambangi KPK, BPPIK jadi Jembatan Koordinasi Antar-Lembaga dalam Pemberantasan Korupsi

Laporan: Chiesa Arin Selomita
RABU, 20 NOVEMBER 2024 | 13:58 WIB

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menerima kunjungan Badan Pengendalian Pembangunan dan Investigasi Khusus (BPPIK), sebuah badan baru yang dibentuk Presiden Prabowo Subianto, pada Rabu, 20 November 2024.

Audiensi ini bertujuan memperkuat koordinasi dan sinergi dalam upaya pemberantasan korupsi serta pengawasan pembangunan di Indonesia.

"Kehadiran BPPIK merupakan respons atas keprihatinan Bapak Presiden terhadap kebocoran anggaran dan persoalan korupsi yang sangat besar. BPPIK akan menjadi jembatan koordinasi antara lembaga negara, termasuk KPK, dalam menyamakan persepsi dan pendekatan dalam pemberantasan korupsi," kata Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, usai pertemuan di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu siang, 20 November 2024.

BPPIK yang dipimpin Aris Marsudianto, memiliki mandat khusus untuk mengawasi dan mengendalikan pembangunan, serta memastikan lembaga-lembaga penegak hukum bersih dari praktik korupsi.

Dalam pertemuan yang berlangsung selama sekitar 2 jam tersebut, Kepala BPPIK, Aris Marsudianto, menjelaskan pentingnya langkah proaktif untuk memperkuat kerja sama antarlembaga hukum.

Selain dengan KPK, BPPIK telah menjalin komunikasi dengan berbagai lembaga. Seperti Kejaksaan Agung, Kepolisian, dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

"Salah satu tugas utama kami adalah membersihkan institusi penegakan hukum yang seharusnya menjadi teladan tetapi justru melakukan tindakan tidak terpuji. Kami juga akan memastikan dana dari APBN, baik di tingkat pusat maupun daerah, dikelola dengan baik tanpa celah korupsi,” kata Aris.

Aris menekankan pentingnya kolaborasi intensif dan mekanisme pengawasan yang konkret untuk memperkuat pemberantasan korupsi.

"Seluruh institusi penegakan hukum harus kompak dalam membersihkan ‘tikus-tikus negara’. Kita harus menjadi kucing-kucing yang andal dalam mengawasi dan mencegah korupsi," pungkasnya.

Pembentukan BPPIK merupakan langkah strategis dari Presiden Prabowo untuk mengatasi kebocoran anggaran dan meningkatkan pengawasan pembangunan.

Badan ini diharapkan mampu menciptakan mekanisme koordinasi yang lebih efektif antara lembaga-lembaga penegak hukum, termasuk KPK, Kejaksaan Agung, Kepolisian, dan BPKP.

Selain itu, BPPIK juga bertugas membersihkan institusi penegak hukum dari perilaku korup yang dinilai merusak kepercayaan masyarakat.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya