Berita

Xiaomi SU7/Arena EV

Otomotif

Permintaan Meningkat, Xiaomi Naikkan Target Pengiriman Sedan SU7 hingga 130.000 Unit

SELASA, 19 NOVEMBER 2024 | 15:55 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Target pengiriman mobil buatan produsen Tiongkok, Xiaomi, meningkat hingga 10.000 unit seiring dengan naiknya permintaan konsumen.

Dikutip dari Reuters, Selasa 19 November 2024, CEO Lei Jun mengatakan di akun media sosialnya bahwa produsen elektronik itu menaikkan targetnya dari 120.000 unit EV pertamanya, sedan SU7, menjadi 130.000 unit.

Ini adalah ketiga kalinya Xiaomi menaikkan perkiraannya setelah perusahaan pembuat mobil pemula tersebut membukukan lonjakan pendapatan sebesar 30,5 persen pada kuartal ketiga.

Di awal, Xiaomi bahkan hanya menargetkan 76.000 unit saat meluncurkan SU7 awal tahun ini.

Untuk memenuhi permintaan, Xiaomi telah menggandakan jadwal produksi sejak Juni dan meluncurkan model premium SU7 Ultra dengan harga lebih dari 110.000 Dolar AS.

Presiden Xiaomi Lu Weibing mengatakan dalam panggilan pasca-pendapatan bahwa pabriknya sekarang memiliki kapasitas untuk membuat 20.000 mobil setiap bulan dan dia masih melihat ruang untuk tumbuh.

"Investasi kami masih sangat besar dan kami terus meningkatkan perangkat keras dan perangkat lunak kami. Dan pada dasarnya tidak peduli apa pun tingkat pengiriman akhirnya, kami masih berinvestasi sangat besar. Kami sedang mengerjakan R&D (penelitian dan pengembangan) untuk model-model baru," katanya.

Penjualan mobil listrik dan hybrid plug-in di Tiongkok telah tumbuh hingga mencapai lebih dari setengah dari keseluruhan penjualan di produsen mobil terbesar di dunia. 

Pada bulan Oktober lalu, penjualan mobil listrik dan hybrid plug-in tumbuh sebesar 56,7 persen dari tahun sebelumnya, menandai bulan keempat berturut-turut penjualan mobil bertenaga baterai termasuk mobil plug-in melampaui penjualan mobil berbahan bakar bensin di negara tersebut.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya