Berita

Ketua Laznas Syarikat Islam, David Chalik bersama tim saat menyerahkan bantuan ke pengungsian warga terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki/Ist

Nusantara

Syarikat Islam Bantu Korban Erupsi Lewotobi Laki-laki

SENIN, 18 NOVEMBER 2024 | 08:33 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Lembaga Amil Zakat Nasional Syarikat Islam (LAZNAS-SI) melalui Syarikat Islam Tanggap Bencana (SIGAP) terjun membantu korban terdampak bencana alam erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Ketua Laznas Syarikat Islam, David Chalik mengatakan, pihaknya mendistribusikan bantuan seperti paket family kit, masker medis, makanan ringan, hingga air bersih  pada Minggu, 17 November 2024.

“Kejadian tersebut memakan korban jiwa sebanyak 9 orang dan 13 ribu lainnya terpaksa tidur di pos-pos pengungsian, sehingga kami memastikan anak-anak dan masyarakat di lokasi bencana mendapat dukungan yang layak di tengah situasi yang sulit ini,” kata David Chalik dalam keterangannya, Senin, 18 November 2024.


Menurut David, sebagai organisasi yang berfokus di bidang peningkatan ekonomi umat, Laznas SI menyampaikan bahwa pihaknya juga memberikan dukungan moril untuk pemulihan warga terdampak. 

"Kami akan memberi dukungan psikososial kepada anak-anak dan masyarakat terdampak di kamp evakuasi (pengungsian)," kata David.

Kepala Badan SIGAP Indonesia, Agustian menambahkan, pihaknya telah berpesan kepada timnya agar bisa melakukan rekrutmen di potensi lokal dan dilatih dengan standar SIGAP Indonesia agar bisa menyuarakan perjuangan di sana. 

Pada tahap awal, Tim Tanggap Bencana akan mengaktivasi program kajian Disaster Management atau manajemen bencana, agar masyarakat tetap mampu memenuhi kebutuhan dasar selama tanggap bencana.

"Laznas SI mengajak Masyarakat khususnya umat Islam untuk turut membantu anak-anak dan masyarakat rentan lainnya yang sedang mengalami kemalangan akibat erupsi Gunung Lewotobi, dukungan donasi bisa melalui rekening kemanusiaan Laznas SI di BSI No. Rekening 7751 511 57 atas nama LAZ Syarikat Islam," tambah Agustian. 

Pemerintah Flores Timur menyatakan, status Gunung Lewotobi sudah berasa di level III (siaga) sejak September hingga akhir Desember tahun ini. 

Dengan meningkatnya skala dari aktivitas vulkanik ini, Pusat Vulkanologi menaikkan status erupsi ini ke level tertinggi, yaitu level darurat tingkat IV.

Erupsi gunung berapi yang terjadi di Kecamatan Wulanggitang dan Ile Bura ini terpantau melalui seismograf, dengan amplitudo yang mencapai 47,3 milimeter selama lebih dari 20 menit.

Bencana ini menyebabkan kerusakan fisik pada sejumlah bangunan, penutupan sementara tiga bandara yang berlokasi di Maumere, Ende, dan Bajawa, serta munculnya gangguan pernapasan dan gangguan penglihatan akibat abu vulkanik yang dialami masyarakat.



Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya