Berita

Puing reruntuhan akibat serangan Israel di Lebanon/Tangkapan layar RMOL

Dunia

Tedros Kecam Serangan Israel yang Tewaskan Belasan Paramedis di Lebanon

SABTU, 16 NOVEMBER 2024 | 09:21 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Serangan Israel terhadap pusat pertahanan sipil Lebanon yang menyebabkan sedikitnya 12 paramedis tewas mendapat kecaman dari Kepala Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) PBB Tedros Adhanom Ghebreyesus.

Lewat sebuah pernyataan di X, Tedros menyerukan agar serangan terhadap fasilitas sipil segera dihentikan.

"Kami menyesalkan serangan terhadap pusat Pertahanan Sipil Lebanon di Desa Doures, distrik Baalbek, yang menewaskan sedikitnya 12 paramedis. Pusat tersebut rusak parah," kata Tedros, seperti dikutip Sabtu 16 November 2024.


"Serangan terhadap layanan kesehatan menjadi hal yang biasa dalam konflik. Ini harus dihentikan, di mana pun!" lanjutnya.

Al-Jazeera melaporkan, Kementerian Kesehatan Lebanon mengatakan bahwa serangan Israel menewaskan 59 orang dan melukai 182 orang lainnya di seluruh negeri selama periode pelaporan 24 jam sebelumnya.

Sedikitnya 3.445 orang warga Lebanon tewas dan 14.599 orang lainnya terluka akibat serangan Israel sejak perang di Gaza dimulai.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya