Berita

Putri Proklamator Bung Hatta, Meutia Hatta/RMOL

Politik

Putri Bung Hatta: Pejabat Harus Berpegang Teguh Isi UUD 1945 untuk Kesejahteraan Rakyat

MINGGU, 10 NOVEMBER 2024 | 19:18 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Momentum Hari Pahlawan, putri Sang Proklamator Kemerdekaan RI Mohammad Hatta alias Bung Hatta, Meutia Hatta berharap para pemimpin dan pejabat untuk berpegang teguh terhadap isi UUD 1945 yang bertujuan untuk kesejahteraan rakyat dan melindungi Tanah Air.

Hal itu disampaikan Meutia Hatta di tengah-tengah acara Kampanye Pemikiran Bung Hatta yang diselenggarakan oleh Yayasan Hatta, alumni Sekolah Pemikiran Bung Hatta (SPBH), dan LP3ES di Rumah Bung Hatta, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu, 10 November 2024.

"Jadi kita melihat pahlawan itu selalu punya kriteria yang relatif sama, cinta tanah air dan bangsa, dan mereka masing-masing mempunyai keunikan, keahliannya masing-masing," kata Meutia kepada wartawan.


Meutia mengatakan, salah satu pemikiran Bung Hatta adalah bangsa Indonesia harus mendapat kesempatan untuk membangun Tanah Airnya sendiri atau menjadi tuan di negerinya sendiri. Pemikiran itu pun dituangkan dalam Pasal-pasal di UUD 1945.

"Artinya, bangsa Indonesia harus memperoleh pekerjaan yang layak bagi kemanusiaan. Jadi bukan hanya pekerjaan, tapi harus layak dari segi kemanusiaan. Nah hal-hal seperti itu. Jadi pahlawan itu memikirkan kesejahteraan bangsa dan tanah air," terang Meutia.

Sehingga kata Meutia, untuk meneruskan perjuangan para pahlawan, maka siapapun yang menjadi pemimpin dan pejabat, harus berpegang teguh pada isi UUD 1945.

"Maknanya itu seperti itu, jadi ruh dari pasal-pasal dalam UUD 1945 itu adalah untuk kesejahteraan rakyat, dan juga melindungi tanah air kita. Nah kemajuan tentu ada, dan kita harus meraih kemajuan sebaik mungkin, tapi jangan akhirnya demi kemajuan itu lalu kita tergantung pada asing, karena kita harus menjadi tuan di negeri sendiri," pungkas Meutia.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya