Berita

Suporter Israel mengibarkan bendera kuning di samping bendera Israel selama pertandingan sepak bola Liga Eropa UEFA antara Ajax Amsterdam dan Maccabi Tel Aviv di stadion Johan-Cruijff, di Amsterdam pada Kamis, pada 7 November 2024/Net

Dunia

Ratusan Suporter Bola Israel Diserang di Belanda

JUMAT, 08 NOVEMBER 2024 | 15:49 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Terjadi insiden kekerasan serius yang menimpa ratusan suporter tim sepak bola Israel Maccabi Tel Aviv saat mereka meninggalkan stadion setelah pertandingan Liga Europa di Amsterdam, Belanda pada Kamis malam, 7 November 2024.

Video yang dirilis Kedutaan Besar Israel menunjukkan kekerasan yang diterima suporter Maccabi. Mereka disergap dan diserang saat keluar dari stadion.

Menurut Times of Israel, suporter Israel dilaporkan diserang di berbagai lokasi di ibu kota Belanda sebelum pertandingan dimulai. Beberapa serangan tambahan dimulai setelah tim Israel kalah dari Ajax.

Perdana Menteri Belanda Dick Schoof melakukan panggilan telepon dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengenai serangan anti-Semit terhadap warga Israel.

"Para pelaku akan dilacak dan dituntut. Sekarang keadaan di ibu kota tenang," tegas Schoof.

Netanyahu mendesak pemerintah Belanda untuk memastikan keselamatan semua warga Israel di negara itu.

"Netanyahu menyatakan bahwa ia memandang serangan anti-Semit yang direncanakan terhadap warga Israel sebagai hal yang serius," kata Kantor Perdana Menteri Israel.

Netanyahu telah mengerahkan dua pesawat ke Amsterdam untuk menyelamatkan warga Israel setelah kerusuhan pecah.

Kementerian Luar Negeri Israel mengatakan bahwa 10 orang terluka dan dua orang hilang, serta menyarankan warganya untuk tetap tinggal di kamar hotel mereka.

Polisi Belanda mengatakan 57 orang telah ditangkap terkait dengan serangan tersebut, banyak di antaranya di Johan Cruyff Arena tempat pertandingan sepak bola berlangsung.

Mereka menambahkan bahwa sepuluh penangkapan terjadi bahkan sebelum pertandingan dimulai, ketika ratusan pendukung Maccabi berkumpul di pusat kota Amsterdam pada Kamis dini hari.

Sementara 30 orang lainnya ditangkap di alun-alun Anton de Komplein, dekat stadion sepak bola, tempat orang-orang memprotes kedatangan klub sepak bola Israel dan bentrok dengan polisi.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya