Berita

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam, memberikan keterangan kepada awak media di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan pada Rabu 6 November 2024/RMOL

Presisi

Penyidik Buka Peluang Periksa Budi Arie dalam Kasus Judol Kemkomdigi

KAMIS, 07 NOVEMBER 2024 | 00:56 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Penyidik Polda Metro Jaya membuka peluang untuk memeriksa seluruh pejabat maupun mantan pejabat Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) yang sekarang menjadi Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) terkait kasus pembukaan blokir situs web judi online.

Bahkan, tidak menutup kemungkinan penyidik turut memeriksa Budi Arie Setiadi sebagai mantan Menkominfo.

"Nanti updatenya berjalan, penyidik masih bekerja," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam, di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu 6 November 2024.

Polisi menegaskan menjaga komitmen ini agar kasus pembukaan blokir situs web judi online yang melibatkan oknum pegawai Kemkomdigi dapat tuntas.

"Kami sampaikan di akhir bahwa Polda Metro Jaya terus berkomitmen mengusut tuntas semua pihak yang terlibat, baik dari sisi internal Kementerian Komdigi, bandar, dan pihak lain yang terlibat, dengan menerapkan tindak pidana perjudian atau TPPU," tutur Ade Ary.

Kasus judi online kembali jadi sorotan usai Polda Metro Jaya membongkar kasus pembukaan blokir situs web judol dengan menangkap 15 orang tersangka. Di mana, 11 orang di antaranya merupakan pegawai Kemkomdigi.

Adapun modus operandi para tersangka adalah dengan menjaga 1.000 situs web judi online agar tak kena blokir, dan 4.000 situs web lainnya dilaporkan ke atasan untuk diblokir.

Para pelaku mengaku mendapatkan keuntungan Rp8,5 juta dari menjaga situs judi online agar tak diblokir.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya