Berita

Calon pemilih mengantre di TPS Scranton High School, Pennsylvania. (Matt Rourke/AP)

Dunia

TPS Pennsylvania Diwarnai Ancaman Bom di Hari Pemilihan

Laporan: Sarah Alifia Suryadi
RABU, 06 NOVEMBER 2024 | 10:14 WIB

Beberapa tempat pemungutan suara di negara bagian Pennsylvania menerima ancaman bom di hari pemilihan, Selasa 5 NOvember 2024 waktu setempat.

Pejabat setempat langsung memanggil aparat keamanan untuk melakukan investigasi.

Gedung-gedung sedang diperiksa oleh anjing pelacak dan akan kembali beroperasi jika tidak ada hal mencurigakan yang ditemukan.

“Ada ancaman bom di Pusat Layanan Pemerintah di West Chester, PA,” tulis Josh Maxwell, Dewan Komisaris Pennsylvania di laman akun X-nya. 

Warga West Chester, Matt Smitreski, bersaksi ketika dirinya tiba di TPS, namun sempat diminta untuk menunggu di luar.

“Ada banyak kelompok orang berdiri di luar. Saya tidak berpikir apa-apa, jadi saya langsung berjalan ke depan gedung,” kata Smitreski, dikutip 6 November 2024. 

“Petugas keamanan memberi tahu saya bahwa saya tidak boleh masuk karena adanya ancaman bom dan harus menunggu pemberitahuan lebih lanjut tentang waktu untuk kembali dan memberikan suara.” lanjutnya.

Pihak berwenang akhirnya mengarahkan pemilih ke TPS terdekat lainnya. 

Gubernur Pennsylvania Josh Shapiro dan Sekretaris Persemakmuran Al Schmidt mengatakan dalam konferensi pers bahwa ancaman tersebut tidak dapat dipercaya.

“Kami juga diberitahu bahwa dalam satu jam terakhir, beberapa ancaman bom telah dilaporkan ke tempat pemungutan suara dan gedung-gedung pemerintah di seluruh Pennsylvania,” kata Shapiro.

“Penegak hukum negara bagian dan lokal, bersama dengan FBI, sedang menyelidiki ancaman ini, dan sejauh ini, tidak ada ancaman yang kredibel terhadap publik.”

Selain ancaman tersebut, masalah lain terjadi di beberapa TPS termasuk gangguan pada mesin pemungutan suara, terutama di Kabupaten Cambria yang memperpanjang jam pemungutan suara hingga pukul 10 malam, serta antrian panjang.

Schmidt mengatakan bahwa Kabupaten Cambria telah mengambil “langkah yang tepat” dengan memperpanjang waktu pemungutan suara. Begitu juga daerah Clearfield yang melonggarkan waktu hingga pukul 9 malam waktu setempat.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya