Berita

Anggur Shine Muscat/Fresh Plaza

Bisnis

Singapura Pastikan Anggur Shine Muscat Impor Aman Dikonsumsi

JUMAT, 01 NOVEMBER 2024 | 11:33 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Badan Pangan Singapura (SFA) memastikan bahwa anggur Shine Muscat yang sebagian besar diimpor dari Tiongkok, Korea Selatan, dan Jepang, aman untuk dikonsumsi.

Hal ini menyusul peringatan dari Jaringan Peringatan Pestisida Thailand tentang anggur Shine Muscat asal China yang mengandung residu kimia berbahaya yang melebihi ambang batas.

Dikutip dari Fresh Plaza, Jumat 1 November 2024, setelah lengujian ketat SFA terhadap pestisida tidak menemukan tingkat residu yang membahayakan keamanan pangan.


Meskipun dinyatakan aman, SFA menghimbau masyarakat melakukan tindakan pencegahan keamanan pangan, seperti mencuci dan, jika memungkinkan, mengupas buah sebelum dikonsumsi untuk mengurangi risiko residu pestisida.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya