Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Pendapatan Tahunan Apple Meningkat Berkat Naiknya Permintaan iPhone di Tiongkok

RABU, 30 OKTOBER 2024 | 15:40 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Apple diperkirakan akan mencatatkan lonjakan pendapatan kuartalan terbesarnya dalam dua tahun. 

Perkiraan ini muncul berkat permintaan iPhone yang jauh lebih baik daripada beberapa tahun terakhir menjelang akhir siklus rilis tahunan perusahaan, terutama di Tiongkok.

Hasilnya akan memberi investor petunjuk pertama mengenai permintaan untuk seri iPhone 16 terbaru, yang dirilis beberapa hari sebelum berakhirnya kuartal keempat fiskal perusahaan.

Apple terus berusaha mengejar ketertinggalan dalam bidang kecerdasan buatan (AI) dari pesaing seperti Samsung Electronics dan Microsoft yang secara agresif meluncurkan aplikasi yang ditujukan untuk memanfaatkan popularitas AI generatif.

"Kekuatan siklus iPhone 16 merupakan pertanyaan terpenting menjelang kuartal Desember dan tahun fiskal 2025," kata analis Bernstein, Toni Sacconaghi, seperti dikutip dari Reuters, Rabu 30 Oktober 2024.

"Investor harus mengharapkan Apple bersikap optimis terhadap iPhone 16 dan Apple Intelligence, tetapi hal tersebut mungkin atau mungkin tidak mencerminkan keberhasilan akhir siklus tersebut," ujarnya.

Apple sendiri telah mulai meluncurkan fitur AI lewat Apple Intelligence kepada pelanggan AS dalam bahasa Inggris baru-baru ini, beberapa minggu setelah iPhone 16 mulai dijual.

Untuk saat ini, Apple Intelligence tidak akan tersedia di iPhone yang dijual di pasar-pasar utama termasuk Eropa dan China. 

Apple meluncurkan beberapa fitur Apple Intelligence untuk pengguna Uni Eropa di komputer Mac dan akan meluncurkan lebih banyak fitur tersebut pada bulan April, kata perusahaan itu minggu ini.

Peluncuran terbatas ini telah menimbulkan kekhawatiran bahwa pelanggan mungkin menunda pembelian perangkat dari musim liburan yang sangat penting ke tahun depan, sehingga menunda potensi peningkatan penjualan dari AI.

Pada kuartal September, Apple diperkirakan akan melaporkan peningkatan penjualan iPhone sebesar 3,8 persen, menurut estimasi analis yang dikumpulkan oleh LSEG. Hal itu akan mengakhiri penurunan selama dua kuartal.

Pendapatan keseluruhannya diperkirakan naik 5,7 persen pada periode Juli-September, yang merupakan kuartal fiskal keempatnya, data LSEG menunjukkan.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Gegara Israel, World Central Kitchen Hentikan Operasi Kemanusiaan di Gaza

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:08

Indonesia Harus Tiru Australia Larang Anak Akses Medsos

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:58

Gaungkan Semangat Perjuangan, KNRP Gelar Walk for Palestine

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:36

MK Kukuhkan Hak Pelaut Migran dalam UU PPMI

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:18

Jet Tempur Rusia Dikerahkan Gempur Pemberontak Suriah

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:12

Strategi Gerindra Berbuah Manis di Pilkada 2024

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:53

Kubu RK-Suswono Terlalu Remehkan Lawan

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:40

Pasukan Pemberontak Makin Maju, Tentara Suriah Pilih Mundur dari Aleppo

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:30

Dirugikan KPUD, Tim Rido Instruksikan Kader dan Relawan Lapor Bawaslu

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:06

Presiden Prabowo Diminta Bersihkan Oknum Jaksa Nakal

Minggu, 01 Desember 2024 | 07:42

Selengkapnya