Berita

Petani tembakau di Blora/Ist

Nusantara

Lahan Tembakau Blora Berkembang Pesat, Petani Sejahtera

SENIN, 28 OKTOBER 2024 | 04:03 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Kepala Dinas Pangan Pertanian Peternakan dan Perikanan (DP4) Kabupaten Blora, Ngaliman, mengatakan budidaya tanaman tembakau di wilayahnya hingga saat ini berkembang pesat.

“Pada masa tanam 2024 luas areal tanaman tembakau sudah mencapai 2.775 Ha,” jelasnya, di Blora, dikutip Kantor Berita RMOLJateng, Minggu, 27 Oktober 2024.

Adapun varietas yang dikembangkan adalah Kasturi,Gilang Mancung dan Gilang Banteng. Sedangkan produktivitas tembakau 1-2 ton/ha. 

Dikatakannya, pola pengembangan budidaya tanaman tembakau sebagian besar dilakukan melalui pola kemitraan dengan PT Sadana Arif Nusa.

Model kemitraan yang terbangun semua kebutuhan saprodi disediakan oleh PT.Sadana dan pengembalian kredit dibayar ketika panen (Yarnen). 

Ngaliman menyampaikan untuk mendukung keberhasilan para petani tembakau dalam berusahatani tembakau pihak mitra kerja menyiapkan/menyediakan petugas pendamping.

Petugas ini berperan dalam memberi bimbingan teknis sehingga mampu mewujudkan keberhasilan dalam pemeliharaan dan pengolahan tembakau sesuai dengan standar kualitas yang sudah ditentukan.

Di samping itu pihak mitra kerja juga sudah memberi jaminan harga saat panen tiba. 

“Harga tembakau saat panen mencapai kurang lebih Rp40.000 per kg.Pendapatan bersih yang diterima petani berkisar antara Rp 25 juta sampai Rp40 juta per ha,” terangnya.

Meski demikian berdasarkan kenyataan di lapangan masih yang ada sebagian petani tembakau yang berusaha tani secara mandiri. 

Dalam rangka memotivasi para petani tembakau untuk bersemangat pengembangan areal tembakau dan memantapkan komitmen para petani tembakau di Kabupaten Blora oleh Bupati Blora Dr H. Arief Rohman beberapa waktu yang lalu 

Pada kesempatan itu, Bupati memerintahkan Kepala DP4 agar mengupayakan untuk memperoleh dukungan dan bantuan berbagai alat pertanian kepada para petani tembakau dari Dinas Pertanian dan Perkebunan Provinsi Jateng.

Berkat komunikasi yang intensif dan kinerja yang diwujudkan oleh DP4 dalam perluasan tembakau di Kabupaten Blora, telah dibagikan bantuan kepada 24 kelompok tani tembakau, beberapa waktu lalu.

Bantuan itu berupa alat alat pertanian di antaranya, Cultivator 5 buah, handtraktor 10 buah, power sprayer 5 buah dan alat penyiang gulma 10 buah.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya