Berita

Pilkada Serentak 2024/Ist

Politik

Pemuda Muhammadiyah DKI: Calon Pemimpin Jangan Seksis

MINGGU, 27 OKTOBER 2024 | 14:26 WIB | LAPORAN: YUDHISTIRA WICAKSONO

Di tengah proses Pilkada Jakarta 2024, seorang pemimpin harus memiliki kemampuan komunikasi yang bijaksana untuk menghormati semua pihak.

Pernyataan ini disampaikan Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PWPM) DKI Jakarta, Ronaldo Zulfikar, menanggapi komentar salah satu calon di Pilkada Jakarta yang melontarkan lelucon tentang janda kaya yang menikahi pemuda pengangguran. 

Ronaldo menilai bahwa lelucon tersebut bersifat seksis dan tidak layak disampaikan oleh seseorang yang ingin menjabat sebagai pejabat publik. 


“Bagaimana masyarakat bisa percaya bahwa mereka akan membawa perubahan yang beradab dan menghormati semua pihak?” kata Ronaldo dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu, 27 Oktober 2024.

Ia juga mengingatkan bahwa masyarakat Jakarta masih menyimpan trauma dari polarisasi yang terjadi di masa lalu, terutama ketika isu agama dijadikan bahan perdebatan dalam Pilkada. 

"Kita tentu tidak ingin melihat peristiwa serupa terulang. Polarisasi yang muncul akibat pernyataan yang tidak bijak hanya akan memperburuk keadaan dan memecah belah masyarakat," ujarnya.

Karena itu, Ronaldo menekankan pentingnya calon pemimpin untuk lebih bijaksana dan menjaga ucapan mereka agar tidak memperkeruh situasi.

"Sebagai calon pejabat, mereka seharusnya lebih cermat dan mampu menjaga pernyataan. Jangan sampai membuat suasana semakin gaduh dan memicu ketegangan di masyarakat," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya