Berita

Kapolda Sumsel, Irjen Andi Rian Djajadi/Ist

Nusantara

Nyali Kapolda Sumsel Diuji Sikat Tambang Minyak Cong

RABU, 23 OKTOBER 2024 | 14:40 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Kepemimpinan Irjen Andi Rian R Djajadi sebagai Kapolda Sumatera Selatan (Sumsel) diharapkan bisa menuntaskan masalah tambang ilegal yang semakin marak.

Direktur Lembaga Bantuan Hukum PALI, J Sadewo menuturkan, praktik tambang minyak mentah ilegal atau minyak cong semakin marak di Sumsel.

"Kapolda Sumsel kami harap segera menyelesaikan soal illegal drilling dan illegal refinery. Kapolda baru harus bisa menunjukkan kinerjanya menyelesaikan permasalahan tersebut," ujar Sadewo dalam keterangannya, Rabu, 23 Oktober 2024.


Perhatian masalah tambang ilegal juga menjadi perhatian anggota DPR RI Dapil Sumsel, Yulian Gunhar. Masala tambang ilegal ini sama pentingnya dengan pemberantasan narkoba yang marak terjadi.

"Jangan hanya hanya mengurusi narkoba, karena di Sumsel juga marak kejahatan lain terutama tambang ilegal," lanjut Yulian.

Menurutnya, praktik ilegal drilling dan illegal refinery di Sumsel sudah sangat mengkhawatirkan. Bahkan sudah menjadi masalah utama di Sumsel yang sampai saat ini belum diselesaikan secara tuntas.

"Jadi, jika Pak Kapolda baru mau melakukan penegakan hukum di Sumsel, maka praktik illegal drilling dan illegal refinery harus juga dijadikan prioritas,” tegasnya.

Temuan dugaan tindak pidana penambangan minyak mentah ilegal atau minyak cong di Sumsel sebelumnya diungkap Indonesia Audit Watch (IAW). Data IAW, minyak mentah ilegal tersebut kemudian diolah menjadi BBM berstandar Pertamina.

Sekretaris Pendiri IAW, Iskandar Sitorus mengatakan, hingga kini kegiatan penambangan masih ada meski beberapa waktu sempat berhenti.

“Beberapa bulan tiarap tidak produksi, tapi kini marak lagi,” ujar Iskandar.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya