Berita

Lee Hsien Yang/Net

Dunia

Putra Eks PM Singapura Terpaksa Jadi Pengungsi Politik di Inggris

SELASA, 22 OKTOBER 2024 | 20:55 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Putra mantan perdana menteri sekaligus pendiri Singapura modern Lee Kuan Yew, yakni Lee Hsien Yang telah mendapat suaka politik di Inggris. 

Dalam unggahan di Facebook pada Selasa, 22 Oktober 2024, Lee Hsien Yang menceritakan perjuangannya mencari suaka Inggris yang telah ia lakukan sejak tahun 2022.

Lee Hsien Yang yang merupakan saudara kandung dari PM Singapura yang baru lengser Lee Hsien Loong, mengaku tidak bisa kembali ke negaranya karena adanya ancaman penganiayaan yang bisa menimpa dirinya dan anaknya. 

"Serangan pemerintah Singapura terhadap saya tercatat dalam catatan publik. Mereka menuntut anak saya, mengajukan tuntutan disiplin terhadap istri saya, dan meluncurkan penyelidikan polisi palsu yang telah berlangsung selama bertahun-tahun," ujarnya, seperti dimuat US News. 

Dikatakan Lee Hsien Yang, akhirnya Inggris bersedia memberikan suaka kepada dirinya dan keluarga karena mengetahui fakta bahwa mereka tidak bisa hidup aman di Singapura. 

"Berdasarkan fakta-fakta ini, Inggris telah menetapkan bahwa saya menghadapi risiko penganiayaan yang beralasan dan tidak dapat kembali ke Singapura dengan aman," paparnya.

Kendati demikian, Lee Hsien Yang menegaskan bahwa dirinya akan tetap menjadi warga Singapura, tetapi saat ini berstatus sebagai sebagai "Pengungsi Politik". Dia berharap suatu hari bisa kembali ke rumah dengan selamat.

"Saya tetap menjadi warga negara Singapura dan berharap suatu hari nanti akan aman untuk kembali ke rumah," tambahnya.

Lee Hsien Yang dan saudara perempuannya, Lee Wei Ling (meninggal awal bulan ini), menuduh kakak laki-laki tertua mereka yakni mantan PM Lee Hsien Loong telah menyalahgunakan kekuasaannya untuk menghentikan mereka menghancurkan rumah keluarga. 

Padahal itu merupakan amanat ayah mereka, yang meninggal pada tahun 2015 setelah memimpin Singapura dengan cengkeraman besi selama lebih dari tiga dekade.

Perseteruan keluarga itu melibatkan Lee Hsien Yang dan istrinya terlibat dalam penyelidikan resmi atas tuduhan bahwa pasangan tersebut memberikan bukti palsu dalam proses peradilan terkait surat wasiat Lee Kuan Yew.

Lee Hsien Loong mengundurkan diri pada bulan Mei setelah dua dekade memimpin. Ia menyerahkan kekuasaan kepada wakilnya, Lawrence Wong, tetapi masih memegang jabatan Kabinet sebagai menteri senior.

Kementerian Dalam Negeri Inggris tidak segera berkomentar ketika ditanya tentang status suaka Lee Hsien Yang.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya