Berita

Laga Bahrain vs Indonesia/PSSI

Sepak Bola

PSSI Optimistis AFC dan FIFA Tolak Permintaan Bahrain

SELASA, 22 OKTOBER 2024 | 15:34 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Permintaan Asosiasi sepak bola Bahrain (BFA) kepada AFC dan FIFA agar venue pertandingan away melawan Indonesia dipindah ke tempat netral diyakini akan mendapat penolakan. Karena situasi di Jakarta dan Indonesia tidak dalam kondisi genting atau tidak aman.

Bahrain dijadwalkan bertandang ke markas Garuda pada lanjutan putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Maret 2025. Namun mereka meminta laga dipindah ke tempat netral karena mengklaim ada ancaman pembunuhan dari warganet Indonesia yang kecewa oleh hasil imbang 2-2 dengan Bahrain yang dinilai kontroversial.

"Presiden AFC itu kan dari Bahrain, itu bisa saja jadi sesuatu yang berbahaya buat AFC. Makanya saya tidak yakin FIFA akan menyetujui, karena kita tahu dan saya sudah 15 tahun di sepak bola," ucap Sekjen PSSI, Yunus Nusi, kepada wartawan, Selasa, 22 Oktober 2024.

Menurut Yunus Nusi, AFC justru akan disorot kalau memenuhi keinginan Bahrain. Terlebih AFC pernah menolak permintaan klub India, Mohun Bagan, yang menolak melawan tim Iran karena alasan keamanan. AFC pun akhirnya mencoret klub India itu dari AFC Champions League 2 musim 2024-2025.

Selain itu, Timnas Indonesia juga sudah lebih dulu mengajukan protes untuk laga di kandang Bahrain. Tapi protes PSSI soal kepemimpinan wasit sama sekali tidak digubris AFC.

"Presiden FIFA saja dari Italia dan tidak mungkin dia berani berpihak karena sepak bola itu disorot oleh dunia," ujar Yunus Nusi.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Gegara Israel, World Central Kitchen Hentikan Operasi Kemanusiaan di Gaza

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:08

Indonesia Harus Tiru Australia Larang Anak Akses Medsos

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:58

Gaungkan Semangat Perjuangan, KNRP Gelar Walk for Palestine

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:36

MK Kukuhkan Hak Pelaut Migran dalam UU PPMI

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:18

Jet Tempur Rusia Dikerahkan Gempur Pemberontak Suriah

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:12

Strategi Gerindra Berbuah Manis di Pilkada 2024

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:53

Kubu RK-Suswono Terlalu Remehkan Lawan

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:40

Pasukan Pemberontak Makin Maju, Tentara Suriah Pilih Mundur dari Aleppo

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:30

Dirugikan KPUD, Tim Rido Instruksikan Kader dan Relawan Lapor Bawaslu

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:06

Presiden Prabowo Diminta Bersihkan Oknum Jaksa Nakal

Minggu, 01 Desember 2024 | 07:42

Selengkapnya