Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Ganti Pengendali, Pengurus NET TV Kompak Mundur Ramai-ramai

SENIN, 21 OKTOBER 2024 | 07:47 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pengurus anak usaha Net Visi Media (NETV) ramai-ramai mengajukan pengunduran diri di tengah proses akuisisi perusahaan oleh PT MD Entertainment Tbk (FILM).

Surat pengunduran diri dewan komisaris dan direksi entitas perseroan telah dilayangkan pada 14 Oktober 2024. 

Dalam keterbukaan informasi publik perseroan yang dikutip Senin 21 Oktober 2024, surat pengunduran diri dari jajaran direksi dan komisaris 87 anak usaha perseroan tersebut akan berlaku efektif pada tanggal tercatatnya saham tambahan hasil dari Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) perseroan di Bursa Efek Indonesia.


“Pengunduran diri dari masing-masing anggota direksi dan dewan komisaris anak perusahaan perseroan tersebut di atas merupakan hasil pembicaraan dengan PT MD Entertainment Tbk sebagai calon pengendali baru perseroan setelah terlaksananya PMTHMETD perseroan,” tukas Shinta Trisnawati Sutrisno, Corporate Secretary Net Visi Media.

Sementara itu, anggota direksi dan dewan komisaris anak usaha perseroan hasil pembicaraan dengan dengan MD Entertainment menjadi sebagai berikut. Yaitu, Direktur Utama Surya Hadiwinata, Direktur Etmal Diansyah, dan Komisaris Lie Halim.     

Pengunduran diri  tidak berdampak negatif terhadap perseroan. Baik dari sisi kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha emiten atau perusahaan publik. 

”Tidak berdampak material terhadap kelangsungan usaha perseroan,” tegas Shinta.

MD Entertainment (FILM) mengakuisisi Net Visi Media sebesar Rp1,65 triliun dengan menyerap 25,22 miliar saham Net TV pada harga pelaksanaan Rp50 per helai. 

Dari transaksi setara 60,98 persen dari jumlah saham ditempatkan dan setor Net TV, MD  merogoh dana Rp1,26 triliun.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya