Berita

Sekjen DPD IMM DKI Jakarta Kardian/Ist

Publika

Awal Baru Menuju Indonesia Emas

OLEH: KARDIAN*
SABTU, 19 OKTOBER 2024 | 19:26 WIB

INDONESIA Emas adalah sebuah visi yang dicanangkan untuk mewujudkan Indonesia sebagai negara yang maju, sejahtera, dan berdaya saing tinggi pada tahun 2045. Bertepatan dengan peringatan 100 tahun kemerdekaan Indonesia.

Visi ini mencakup berbagai aspek pembangunan dan bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat serta memperkuat posisi Indonesia di pentas global. 

Visi Indonesia Emas tidak hanya sekedar slogan, tetapi juga sebuah rencana strategis yang memerlukan komitmen dan kolaborasi dari berbagai pihak.

Kolaborasi yang harus dijalankan diantaranya melibatkan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat, termasuk sektor swasta, akademisi, organisasi masyarakat, komunitas internasional dan tentunya didukung oleh kebijakan pemerintah yang baik.

Kolaborasi yang efektif antara berbagai pihak akan menjadi kunci untuk mengatasi tantangan dan mewujudkan visi tersebut.

Salah satu contoh negara maju yang berhasil memaksimalkan potensi "generasi emasnya" melalui agenda kolaborasi di berbagai elemen adalah Finlandia.

Negara ini secara konsisten menjadi salah satu negara dengan kualitas pendidikan, kesejahteraan sosial, dan inovasi terbaik di dunia. 

Kesuksesan Finlandia didukung oleh kolaborasi yang kuat antara pemerintah, masyarakat, sektor swasta, dan akademisi.

Negara Indonesia tentunya memiliki modal besar untuk mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045, di mana negara ini bercita-cita menjadi salah satu kekuatan ekonomi terbesar di dunia, sekaligus mencapai kesejahteraan sosial dan lingkungan yang berkelanjutan.

Beberapa modal besar yang dimiliki Indonesia meliputi aspek demografi, sumber daya alam, infrastruktur, serta komitmen dalam inovasi dan teknologi.

Selain memiliki modal besar dalam bentuk demografi, sumber daya alam, infrastruktur, serta komitmen dalam inovasi dan teknologi, Visi Indonesia Emas 2045 juga memerlukan pemimpin yang komitmen dan smart sebagai nahkoda yang mampu membawa bangsa ke arah yang tepat.

Pemimpin yang komitmen smart tidak hanya memiliki kecerdasan intelektual, tetapi juga kecerdasan emosional, visi yang jelas, serta kemampuan untuk membuat kebijakan yang progresif dan inklusif.

Harapan baru kembali muncul ketika pemimpin Indonesia mengangkat visi "Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045." 

Visi ini bukan sekadar retorika politik, tetapi juga merupakan cerminan dari aspirasi masyarakat Indonesia yang mendambakan kemajuan, kesejahteraan, dan keadilan sosial.

Dengan adanya pemimpin yang berkomitmen terhadap visi ini, diharapkan tercipta momentum yang kuat untuk melangkah menuju perubahan yang nyata dan berkelanjutan.

Dengan pemimpin yang berkomitmen dan dukungan dari seluruh elemen bangsa, visi "Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045" dapat menjadi panduan yang kuat dalam mencapai masa depan yang lebih sejahtera, adil, dan berkelanjutan.

Harapan baru ini menuntut kerjasama yang solid dan semangat gotong royong dari seluruh masyarakat Indonesia untuk mewujudkan impian bersama akan Indonesia yang lebih baik.

Melalui langkah-langkah konkret dan kolaboratif, visi ini bukan hanya akan menjadi harapan, tetapi juga kenyataan yang dapat dirasakan oleh seluruh rakyat Indonesia.


*Penulis adalah Sekjen DPD IMM DKI Jakarta, Anggota Bidang Hubungan Antar Lembaga-PB Matahari Pagi Indonesia





Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya