Berita

Ilustrasi/RMOL.id

Bisnis

Kemenparekraf Minta Pemda Ciptakan Pariwisata Berkelanjutan Berbasis Ekonomi Biru

SABTU, 19 OKTOBER 2024 | 13:13 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

  Pemerintah daerah (Pemda) diharapkan agar mewujudkan program ekonomi biru, hijau dan sirkular, atau Blue Green and Circular Economy (BGCE). Hal ini agar dapat menciptakan pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan di Indonesia.

Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenparekraf Rizki Handayani menekankan pentingnya menata kelola pariwisata berbasis Blue Green and Circular Economy oleh pemda agar menciptakan destinasi wisata yang berkualitas untuk keberlanjutan ekonomi.

Kebijakan atau program BGCE ini bertujuan untuk pengurangan emisi karbon, pelestarian sumber daya alam, budaya, serta tradisi lokal.


Sementara di sektor ekonomi kreatifnya, pengembangan didasarkan pada ruang kreativitas, inovasi, serta penguatan kekayaan intelektual.

Ia juga menjelaskan bahwa program BGCE ini bukanlah program jangka pendek melainkan jangka panjang. 

Menurutnya, program ini kelak akan dilanjutkan oleh pemerintah baru. 

Pemerintah memiliki komitmen yang kuat dalam mengeksplorasi praktik terbaik. Khususnya dalam melakukan dekarbonisasi dan aksi iklim di sektor pariwisata, serta tanggung jawab yang kuat terhadap keberlanjutan dan ketahanan iklim.

"Jadi saat ini untuk market di internasional sendiri sudah menerapkan aspek-aspek keberlanjutan ini. Jadi kalau kita tidak bergerak ke arah sana, maka kita akan kehilangan market wisatawan," katanya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya