Presiden Joko Widodo saat meresmikan gedung Aneuk Muda Aceh Unggul Hebat (Amanah) di Kompleks Kawasan Industri Aceh (KIA) Ladong, Kecamatan Mesjid Raya, Aceh Besar/Ist
Presiden Joko Widodo hadir langsung meresmikan gedung Aneuk Muda Aceh Unggul Hebat (Amanah) di Kompleks Kawasan Industri Aceh (KIA) Ladong, Kecamatan Mesjid Raya, Aceh Besar.
Presiden Jokowi yang sempat mengunjungi sejumlah karya dari anak muda Aceh, memuji berbagai kreativitas dan inovasi yang dipresentasikan di Gedung Amanah.
"Hari ini saya sangat kagum atas inovasi dan kreativitas anak muda di Aceh yang saya lihat sangat luar," ucap Jokowi.
Di atas panggung peresmian, Jokowi memamerkan sejumlah karya yang dihasilkan oleh anak muda Aceh, salah satunya kerajinan tangan tas yang dirinya perlihatkan dan puji-puji atas kualitasnya.
Jokowi yakin bahwa produksi tas asal Aceh tersebut tak kalah bersaing dengan brand ternama dunia yang memiliki nilai jual tinggi di pasaran.
"Tas ini hanya 600rb barang sebagus ini, garapannya sangat rapi, desain ukirannya sangat bagus dalamnya sangat rapi coba harganya dinaikan, saya yakin masih akan banyak yang beli," tuturnya.
Dengan semakin berkembangnya Amanah, Jokowi yakin ini akan menjadi lompatan besar dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi khususnya di wilayah Aceh.
"Kesempatan kerja akan terbuka dan nilai tambah akan meningkat yang berarti pertumbuhan ekonomi Aceh akan naik drastis," tuturnya.
Di lain sisi, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan menyampaikan rasa terimakasih atas apresiasi yang diberikan Presiden Jokowi terhadap anak muda Aceh.
Menurut Budi, peresmian ini sekaligus momen sejarah bagi segenap pemuda Aceh karena bisa berinteraksi langsung Presiden Jokowi.
"Ini momen bersejarah bagi anak muda Aceh karena bisa berinteraksi langsung, kapanpun bapak ke Aceh, anak muda Aceh akan selalu menerima dan mengoptimalkan fasilitas ini, semoga ini menjadi amal jariah," pungkasnya.
Sebagai informasi, Amanah diinisiasi oleh Badan Intelijen Negara (BIN) yang bekerjasama dengan Kementerian PUPR dan Pemerintah Daerah Provinsi Aceh.