Berita

Timnas Indonesia dipaksa imbang oleh Bahrain secara kontroversial/PSSI

Sepak Bola

Sekjen AFC Anggap Protes Indonesia Tidak Detail

SENIN, 14 OKTOBER 2024 | 04:59 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Protes Indonesia terkait wasit laga melawan Bahrain dianggap belum detail oleh Federasi Sepak Bola Asia (AFC). Parahnya, Sekjen AFC, Datuk Seri Windsor John, mengklaim belum ada protes yang masuk.

PSSI sudah langsung mengirim nota protes ke AFC usai laga melawan Bahrain yang berakhir dengan skor 2-2 dalam putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 beberapa hari lalu.

Protes itu terkait keputusan wasit Ahmed Al Kaf yang tak kunjung meniup peluit panjang meski pertandingan sudah melewati 6 menit tambahan waktu di babak kedua. Namun, begitu gol penyama kedudukan Bahrain dicetak, pertandingan pun langsung selesai.

Nah, soal protes, Sekjen AFC, Datuk Seri Windsor John, mengaku belum ada protes yang masuk. Dia justru mempertanyakan balik inti persoalan yang diajukan PSSI.

"Kami perlu PSSI untuk mengklarifikasi apa yang mereka keluhkan. Apakah itu soal kinerja, manajemen waktu, atau masalah spesifik lainnya," kata Windsor John, dikutip New Straits Times Online, Senin, 14 Oktober 2024.

"Kami sudah mendengar berbagai laporan, tapi pengaduan harus detail," imbuh Windsor.

Indonesia nyaris meraih kemenangan pada laga melawan Bahrain. Setelah tertinggal lewat gol Mohamed Jasim Mohamed Ali Abdulla Marhoon, tim asuhan Shin Tae-yong mampu berbalik unggul lewat gol Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick. 

Namun, Bahrain mencetak gol kontroversial pada menit 90+9' lewat sontekan Marhoon. Padahal, tambahan waktu yang diberikan hanya 6 menit.

Hasil imbang ini membuat Indonesia tertahan di peringkat 5 Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan 3 poin. Sementara Bahrain satu tingkat di atas Indonesia dengan 4 poin.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya