Berita

Lexus LX 700h/Dok Lexus

Otomotif

Teknologi Ini Bikin Lexus LX Lebih Hijau Tanpa Kehilangan Kegarangan

SABTU, 12 OKTOBER 2024 | 04:59 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Lexus kini mulai menerapkan teknologi hijau untuk SUV seri LX terbaru. Lexus LX menjadi seri pertama memiliki teknologi ramah lingkungan itu.

Dengan sistem hybrid seri paralel, Lexus LX 700h diklaim mampu mempertahankan keandalan, daya tahan, dan performa off-road yang menjadi ciri khas LX. Mobil ini ditenagai mesin V6 twin-turbo 3.500 cc dengan transmisi otomatis 10 percepatan.

Teknologi hybrid pada Lexus LX 700h ini mengandalkan motor generator dengan kopling yang diposisikan di antara mesin dan transmisi. Terdapat sistem kontrol hybrid khusus yang bertanggung jawab untuk mengelola transisi antara mode berkendara dengan mesin bensin saja, atau dengan motor listriknya saja.

Lexus menyebut konfigurasi ini memungkinkan fitur-fitur seperti penggerak empat roda penuh waktu dan low-range transfer case dipertahankan, sekaligus memastikan transmisi torsi yang efektif.

Ini diklaim sebagai sistem Lexus pertama yang memiliki alternator dan starter sebagai komponen standar, yang berbeda dari model hybrid paralel sebelumnya. Sehingga mobil masih dapat dikendarai jika terjadi kegagalan sistem hybrid, dengan starter yang memungkinkan penyalaan mesin independen, sementara alternator memberi daya pada baterai 12V.

Sebagai SUV yang bisa melibas segala medan, sistem hybrid LX700h dirancang agar tahan air. Baterai Lexus LX 700h juga terbungkus dalam struktur kedap air. Membuat mobil ini memiliki kemampuan melaju di air dengan kedalaman hingga 700 mm.

Untuk teknologi keselamatan, Lexus Safety System+ yang disematkan pada LX telah ditingkatkan dengan Proactive Driving Assist yang menyediakan pengemudian semi-otonom. 

Konsumen bisa mendapatkan Pre-Collision Safety, Radar Cruise Control dengan fungsi mengikuti semua kecepatan, Lane Departure Alert, dan Driver Abnormality Response System. 

Lalu Lexus Teammate yang merupakan teknologi bantuan mengemudi canggih, juga telah diadopsi dan mencakup bantuan pengemudi dalam kemacetan lalu lintas serta bantuan parkir dengan fungsi jarak jauh.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya