Berita

Kapolres Purbalingga AKBP Rosyid Hartanto/Ist

Presisi

Tim SAR Gabungan Sukses Temukan Pendaki Tersesat di Gunung Slamet

RABU, 09 OKTOBER 2024 | 04:57 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Kapolres Purbalingga AKBP Rosyid Hartanto memantau langsung proses pencarian pendaki Gunung Slamet yang dilaporkan tersesat hingga berhasil ditemukan oleh tim SAR Gabungan, Selasa, 8 Oktober 2024.
 
Pendaki bernama Naomi Devio Setyani (17) seorang pelajar warga Semarang ditemukan pukul 10.03 WIB oleh tim SAR Gabungan. Selanjutnya dilakukan evakuasi dan dibawa menggunakan ambulans Dokkes Polres Purbalingga menuju ke rumah sakit.

“Tadi malam kami mendapatkan informasi bahwa ada pendaki Gunung Slamet yang dilaporkan tersesat. Selanjutnya tim SAR gabungan dari TNI, Polri, BPBD, Basarnas, relawan dan warga setempat melakukan upaya pencarian,” kata AKBP Rosyid dikutip Kantor Berita RMOLJateng. 


“Alhamdulillah dengan kerja sama, konsolidasi dan koordinasi tim yang baik, pendaki yang dilaporkan tersesat berhasil ditemukan dan dievakuasi dalam keadaan selamat," tambahnya.

Menurut Kapolres, posisi korban saat ditemukan berada di persimpangan antara jalur menuju Gunung Malang dan Bambangan. Pendaki yang tersesat kemudian dievakuasi turun dan dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pemeriksaan dan perawatan.

"Pendaki tersesat sudah dievakuasi dalam keadaan selamat dan saat ini sedang menjalani pemeriksaan dan perawatan di rumah sakit," jelasnya.

Naomi Daviola Setyani berangkat mendaki Gunung Slamet pada Sabtu, 5 Oktober 2024 beserta rombongan berjumlah 40 orang dari Pos Bambangan. Rombongan tersebut turun dan sampai kembali di Pos Bambangan pada Minggu malam, 6 Oktober 2024.

Pada Senin, 7 Oktober 2024, dilaporkan oleh ketua rombongan bahwa ada satu orang pendaki bernama Naomi belum kembali. Sehingga kemudian dilakukan upaya pencarian oleh tim SAR Gabungan.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya