Berita

Peta Australia/Net

Bisnis

Kondisi Bisnis Australia Meningkat di September

SELASA, 08 OKTOBER 2024 | 13:53 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Kondisi bisnis di Australia meningkat pada September.  Di tengah melambatnya pertumbuhan ekonomi, aktivitas bisnis tetap berjalan seiring meningkatnya angka lapangan kerja. 

Menurut survei dari National Australia Bank (NAB), indeks kondisi bisnis Australia naik 3 poin menjadi +7, sementara indeks keyakinan bisnis yang lebih fluktuatif naik 3 poin menjadi -2. 

Industri ritel, pariwisata dan konsumsi rumah tangga mengalami kenaikan. 

Kepala Ekonomi Australia NAB Gareth Spence mengatakan, kondisi ini merupakan kebalikan dari turunnya angka keyakinan konsumen pada bulan lalu.

"Kami pikir, kita sedang melewati titik terlemah dalam pertumbuhan ekonomi untuk siklus ini, kondisi bisnis secara umum telah melacak sekitar rata-rata hingga pertengahan 2024," katanya, dikutip dari Reuters, Selasa 8 Oktober 2024.

Dalam ukuran kondisi, indeks ketenagakerjaan melonjak ke +5 setelah jatuh ke +1 pada bulan Agustus.

Reserve Bank of Australia (RBA) telah mempertahankan suku bunga tetap pada 4,35 persen sejak November. 

Suku bunga saat ini cukup ketat untuk membawa inflasi kembali ke kisaran targetnya 2-3 persen sambil mempertahankan perolehan ketenagakerjaan.

Survei tersebut juga mengungkapkan, tekanan harga terus mereda dengan pertumbuhan harga sektor ritel dan survei secara keseluruhan terus menurun pada bulan tersebut. Namun, pertumbuhan biaya input tetap lebih tinggi, yang menunjukkan bahwa margin bisnis sedang tertekan.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Gegara Israel, World Central Kitchen Hentikan Operasi Kemanusiaan di Gaza

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:08

Indonesia Harus Tiru Australia Larang Anak Akses Medsos

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:58

Gaungkan Semangat Perjuangan, KNRP Gelar Walk for Palestine

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:36

MK Kukuhkan Hak Pelaut Migran dalam UU PPMI

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:18

Jet Tempur Rusia Dikerahkan Gempur Pemberontak Suriah

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:12

Strategi Gerindra Berbuah Manis di Pilkada 2024

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:53

Kubu RK-Suswono Terlalu Remehkan Lawan

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:40

Pasukan Pemberontak Makin Maju, Tentara Suriah Pilih Mundur dari Aleppo

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:30

Dirugikan KPUD, Tim Rido Instruksikan Kader dan Relawan Lapor Bawaslu

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:06

Presiden Prabowo Diminta Bersihkan Oknum Jaksa Nakal

Minggu, 01 Desember 2024 | 07:42

Selengkapnya