Berita

Sekretaris Dewan Pembina Partai Keadilan dan Persatuan (PKP) Rully Soekarta/Ist

Politik

Jokowi Tak Salami Try Sutrisno, Dewan Pembina PKP Angkat Bicara

SELASA, 08 OKTOBER 2024 | 10:45 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Sikap tidak beradab Presiden Joko Widodo (Jokowi) terlihat saat acara Perayaan HUT ke-79 TNI di lapangan Monas Jakarta Pusat, Sabtu, 5 Oktober 2024.

Kala itu Jokowi tidak menyalami Wapres Weenam RI Try Sutrisno dan istri. Padahal terlihat keduanya ingin berdiri menerima lambaian tangan Jokowi usai menyalami Jusuf Kalla dan Boediono.

Namun, Jokowi justru melewati dan langsung bersalaman dengan Ny. Sinta Nuriyah Wahid. 


Praktis, sikap Jokowi tersebut menuai kritik di publik. Istana pun sudah mengklarifikasi kejadian tersebut, bahwa Jokowi sudah bersalaman lebih dulu dengan Try Sutrisno di ruang VIP, sementara mantan wapres lainnya belum.

Menanggapi itu, Sekretaris Dewan Pembina Partai Keadilan dan Persatuan (PKP) Rully Soekarta menyayangkan sikap Jokowi tersebut. Menurutnya sikap tersebut sangat tidak pantas di publik.

“Kami tentu sangat menyayangkan dan sangat menyesali, walaupun sudah bersalaman di VVIP tapi itu tidak terlihat di publik. Ini seakan-akan adab ketimuran kita hilang, seharusnya beliau (Jokowi) peka terhadap momen tersebut,” kata Rully kepada RMOL di Jakarta, Selasa, 8 Oktober 2024.

“Kalaupun harus bersalaman berkali-kali, sepuluh kali pun tidak masalah seharusnya. Kami tentu sangat menyesali karena kami (PKP-dulu PKPI), ikut mengusung beliau (Jokowi) selama 10 tahun,” tambahnya menegaskan.

PKP merupakan partai yang didirikan Try Sutrisno bersama mendiang Edi Sudrajat pada tahun 1999. Partai ini terus menjadi peserta Pemilu hingga 2019 dan sempat berganti nama menjadi PKPI. 

Ia menggarisbawahi bahwa Try Sutrisno kini juga masih menjabat Ketua Dewan Pembina PKP dan Wakil Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) merupakan sesepuh TNI.

“Momen itu merupakan acara TNI, dan beliau (Try Sutrisno) merupakan figur yang masih sangat dihormati dan menjadi panutan TNI , beliau masih sangat didengar oleh tokoh-tokoh bangsa,” jelas Rully.

Kendati demikian, sikap Jokowi tersebut tidak menjadi masalah bagi Try Sutrisno. Sikap itu hanya menjadi masalah di publik yang melakukan penilaian.

“Beliau (Try Sutrisno) tidak mempermasalahkan. Beliau menunjukkan budi dan jiwa besar tinggi sebagai sesepuh, tentang apa yang dilakukan Jokowi. Hanya Jokowi yang tahu, biarkan menjadi hak orang yang menilai karena tayangan itu dilihat oleh bangsa atau rakyat. Beliau dengan kebesaran jiwanya, saya yakin tidak akan menjadi masalah,” jelasnya lagi.

“Karena beliau orang yang tidak pernah berprasangka buruk kepada siapapun. Bahkan beliau selalu berbicara, ‘saya masih ingin melihat dan berdoa agar bangsa ini di bawah para pimpinannya betul-betul mengamalkan Pancasila, betul-betul dengan hati yang besar, sesuai cita-cita pendiri bangsa,” pungkas Rully. 

Beredar juga dugaan sikap Jokowi tersebut terkait dengan keberanian Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo yang notabene merupakan putra kandung Try Sutrisno. Mayjen Kunto pernah memuat tulisan di Kompas pada 10 April 2023, yang memberikan isyarat bahwa TNI akan maju ke depan jika terjadi kecurangan Pemilu, termasuk Pilpres 2024.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya