Berita

Astrid Nadya Rizqita kembali terpilih secara aklamasi menjadi Presiden OIC Youth Indonesia periode 2024-2029 dalam The 4th General Assembly OIC Youth Indonesia, di Jakarta, Rabu (25/10)/Istimewa

Nusantara

Astrid Nadya Kembali Terpilih sebagai Presiden OIC Youth Indonesia

KAMIS, 26 SEPTEMBER 2024 | 23:44 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Astrid Nadya Rizqita kembali terpilih secara aklamasi menjadi Presiden OIC Youth Indonesia periode 2024-2029. Keputusan tersebut dibacakan oleh Pimpinan Sidang Suaeb Arifin didampingi Anggota Mevi Amanda Sari, Azis Faudzul Adzim, Mizan Al Araf dan Raoudhah Hannaaris, dalam The 4th General Assembly OIC Youth Indonesia, di Jakarta, Rabu (25/10).

Dalam sidang yang berjalan dengan suasana yang sangat hikmat, lancar, dan mengedepankan musyawarah mufakat tersebut, Astrid mengungguli 3 calon Presiden OIC Youth Indonesia lainnya. Yaitu Adlan Al Milzan Athori, Nabila Rachmadita Azra Harahap dari keluarga besar Muhammadiyah, dan Yanju Sahara dari keluarga besar Nahdlatul Ulama. 

Keunggulan Astrid berasal dari dukungan anggota pengurus, ditambah para kandidat lain ternyata ikut menyerahkan dukungan kepada Astrid. Menjadikan Astrid terpilih sebagai Presiden OIC Youth Indonesia periode 2024-2029 secara aklamasi.

Dalam penyampaian Visi/Misi Presiden OIC Youth Indonesia, Astrid mengungkapkan kembali komitmennya menjadikan OIC Youth Indonesia tetap berkiprah dengan baik di tingkat nasional maupun internasional. Dan bertekad mengembangkan dan memajukan OIC Youth Indonesia melalui peran aktif kepengurusan baru.

Ia pun meminta dukungan dari berbagai pihak terutama para pengurus untuk berjanji akan bekerja keras demi memperluas dampak positif OIC Youth Indonesia bagi masyarakat Indonesia maupun masyarakat dunia.

“Kami tidak ingin melewati perjalanan ini sendirian. Mari bersama-sama, kita akan membawa nama OIC Youth Indonesia terus ke tingkat yang lebih tinggi,” ujar Astrid, melalui keterangan tertulisnya, Kamis (26/9).

Astrid menambahkan, selain sebagai wadah silaturahmi dan komunikasi para anggota dari berbagai Organisasi Kepemudaan (OKP) Islam, OIC Youth Indonesia juga diharapkan dapat memberi sumbangsih untuk kemajuan Indonesia, mewujudkan Indonesia Emas 2045, serta membantu diplomasi Indonesia di kancah Internasional.
 
Sebelumnya, Astrid beserta pengurus lama, menyampaikan laporan pertanggungjawaban atas seluruh kegiatan yang telah dilaksanakan di kepengurusan periode 2019-2024. 

Activity Report tersebut disambut baik oleh seluruh peserta General Assembly, karena berhasil berhasil melaksanakan 274 kegiatan dan 26 pendelegasian wakil-wakil Pemuda Indonesia di forum-forum internasional.

“Saat ini kita sudah melakukan banyak kegiatan, saya sangat berterima kasih kepada seluruh pengurus ikut berkontribusi, berkolaborasi dalam kepengurusan ini,” ucap Astrid.

Selanjutnya, ia berharap terus terjalinnya kebersamaan antara OKP yang juga turut hadir dalam The 4th General Assembly 2024, dengan Pengurus OIC Youth Indonesia. Sehingga bisa menjadikan OIC semakin unggul. 

“Memperjuangkan kepentingan pemuda Indonesia dalam skala nasional dan internasional, serta memastikan suara mereka didengar dan dipertimbangkan dalam kebijakan publik,” tutupnya.

Sidang ini dihadiri oleh founder OIC Youth Indonesia, Tantan Taufiq Lubis; Dewan Pembina, Ahmad Fauzan dan Beni Pramula; puluhan Peserta Sidang dari Perwakilan OKP Islam bidang Hubungan Internasional, PB PMII, PB HMI, DPP IMM, PP IPM, IPPNU, Pemuda Al-Khairiyah, Hima PERSIS.

Turut hadir juga Mahasiswa Al Irsyad, Gema Mathlaul Anwar, Al Washliyah, Pemuda PUI, PIS Indonesia, GMIN, Ikatan Alumni Pesantren Indonesia, GP Parmusi, dan perwakilan MOIC kampus dan jajaran Pengurus Nasional OIC Youth Indonesia.

Adapun rangkaian acara 4th General Assembly telah dimulai sejak 24 September 2024. OIC Summit yang dilaksanakan di Gedung Nusantara V DPR RI ini dihadiri oleh hampir 1.000 peserta. Hadir pula dari Pimpinan DPR, MPR, dan DPD RI, Kementerian-kementerian terkait, dan perwakilan Dutabesar Negara-negara OKI dan Observer.

Populer

Demo di KPK, GMNI: Tangkap dan Adili Keluarga Mulyono

Jumat, 20 September 2024 | 16:22

Mantan Menpora Hayono Isman Teriak Tanah Keluarganya Diserobot

Jumat, 20 September 2024 | 07:04

KPK Ngawur Sebut Tiket Jet Pribadi Kaesang Rp90 Juta

Rabu, 18 September 2024 | 14:21

Kaesang Kucing-kucingan Pulang ke Indonesia Naik Singapore Airlines

Rabu, 18 September 2024 | 16:24

Fufufafa Diduga Hina Nabi Muhammad, Pegiat Medsos: Orang Ini Pikirannya Kosong

Rabu, 18 September 2024 | 14:02

Kaesang Bukan Nebeng Private Jet Gang Ye, Tapi Pinjam

Rabu, 18 September 2024 | 03:13

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

UPDATE

Rusia, China dan Iran Dituding Gunakan AI untuk Ganggu Pilpres AS

Jumat, 27 September 2024 | 09:54

Kejar Keuntungan, Toko Daring Kompak Naikkan Biaya Komisi

Jumat, 27 September 2024 | 09:41

Cuma Bangun Gedung, Jokowi Belum Pindahkan Ibu Kota ke IKN

Jumat, 27 September 2024 | 09:28

Karpet Persia, Eksotik dan Banyak Dikoleksi sebagai Investasi

Jumat, 27 September 2024 | 09:27

Satgas Impor Ilegal Bukan Penyelesaian, hanya Shock Therapy Saja

Jumat, 27 September 2024 | 09:14

Diduga Tidak Netral di PK Mardani Maming, KY Perlu Periksa Hakim Ansori

Jumat, 27 September 2024 | 09:09

Jelang Akhir Pekan Emas Antam Stagnan, Termurah Masih Dibanderol Rp780.500

Jumat, 27 September 2024 | 09:03

Zulhas: Rencana Pemindahan Pelabuhan Barang Impor Diputuskan Prabowo

Jumat, 27 September 2024 | 08:52

Komitmen Prabowo Lanjutkan Pondasi Ekonomi Jokowi, Beri Kepastian bagi Investor

Jumat, 27 September 2024 | 08:47

Prabowo-Gibran Bakal Tarik Utang Baru Rp775 Triliun di Awal Menjabat, Buat Apa?

Jumat, 27 September 2024 | 08:35

Selengkapnya