Berita

Presiden terpilih Prabowo Subianto/Net

Politik

Prabowo Bakal Bikin Zaken Kabinet, Beredar 8 Nama Tokoh Hukum

KAMIS, 26 SEPTEMBER 2024 | 19:22 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Pemerintahan Presiden terpilih 2024, Prabowo Subianto belakangan diisukan bakal membuat kabinet zaken, yang berarti jajaran menteri-menteri dan kepala lembaga pemerintahannya akan diisi oleh kalangan ahli.

Ketua Gerakan Tegakkan Hukum dan Konstitusi, Hafidz menilai, peluang Prabowo merekrut ahli menjadi menteri atau kepala lembaga seperti Kabinet Juanda yang dibuat Presiden pertama RI Soekarno, amat memungkinkan.

Menurutnya, merekrut ahli-ahli hukum akan menjadi satu konsen Prabowo untuk kabinet pemerintahan ke depan.

"Jika dilihat memang kurang lebih ada 8 tokoh yang kemungkinan besar masuk dalam kabinet ataupun berperan aktif fam Pemerintahan Prabowo-Gibran," ujar Hafidz dalam keterangan tertulisnya, pada Kamis (26/9).

Delapan tokoh hukum yang dia dapati akan masuk kabinet Indonesia Maju Prabowo, terdiri dari profesor-profesor dan doktor-doktor di bidang hukum.

Dia menyebutkan di antaranya Prof. Yusril Ihza Mahendra, Prof. Jimly Asshiddiqie, Prof. Otto Hasibuan, Prof. Otto Cornelis (OC) Kaligis, Dr. Radian Syam, Dr. Fahri Bachmid, Dr. Hotman Paris, dan Dr. Margarito Kamis.

"Nama-nama di atas adalah tokoh-tokoh hukum yang punya rekam jejak yang tinggi. Ada mantan Ketua MK, ada mantan Menkumham, ada akademisi yang pakar di bidang Hukum Tata Negara yakni Radian Syam," urai Hafidz.

"Ada juga pengacara top Indonesia Pak Hotman, OC Kaligis, Otto Hasibuan. Ada yang baru menjabat ketum partai bang Fahri Bachmid, dan ada pakar hukum tata negara yang fenomenal yaitu Margarito Kamis," sambungnya menambahkan.

Pada kesempatan terpisah Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani telah membocorkan proses penyusunan kabinet Prabowo, yakni katanya sudah masuk tahap akhir.

"Saya kira finalisasi sudah mulai mengerucut (ke) portofolio, mungkin jumlah, dan nama-nama," demikian Muzani mengatakan.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya