Berita

Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia/RMOL

Politik

Pernyataan Bahlil soal Nabi Muhammad Dirujak Warganet: Rasulullah Tidak Gila Jabatan

KAMIS, 26 SEPTEMBER 2024 | 16:41 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Imbas pernyataan Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia yang yang membandingkan dirinya dengan Nabi Muhammad SAW terus menuai kontroversi.

Warganet pun beramai-ramai merujak sikap Menteri ESDM tersebut. Melalui kolom komentar akun Instagram rmol.id, warganet kompak keberatan Rasulullah dibandingkan dengan Bahlil.

Cuma di rezim mulyono mentri dan pejabatnya banyak yg asbun,” tulis akun @rarainbow13, dikutip pada Kamis (26/9).

Paraaahhh orang kayak gini dapat jabatan hanya di negeri ini,” tulis akun @aditia1410.

 “Rupane koyo dajjal kok arep di padak ne Karo nabi Muhammad, kocakk,” tulis akun @Suwitohadi01_.

Bahkan ada yang mengaitkan Bahlil sangat gila jabatan usai menduduki kursi Golkar 1.

Rasulullahku Tercinta Muhammad Saw sangat Cerdas, Ganteng, Gagah, Sabar, & Tidak Gila Jabatan,” tulis akun @cahyo_bangsawan.

Sebelumnya, pernyataan Bahlil tersebut disampaikannya di Kantor DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Neli, Jakarta Barat, Jumat (20/9).

Bahlil mengulas dirinya yang disebut sebagai ketua umum Partai Golkar yang termuda dari lainnya. Dia pun menyinggung kepemimpinan sejumlah sosok yang baru dimulai saat usia 40 tahun atau mendekati itu.

"Banyak senior tanya sama saya, ketua umum Golkar ini dalam sejarah pasca Reformasi saya yang paling muda. Tapi saya ingin katakan sebenarnya ada lebih muda lagi, Pak SBY ketika jadi presiden, Ketua Umum Demokrat itu usianya 40 tahun," ujar Bahlil.

Menurut Bahlil, Nabi Muhammad SAW pun baru menerima wahyu di usia 40 tahun. Tentu pada akhirnya tidak bisa kualitas kepemimpinan hanya dilihat dari skala umur yang dinilai muda.

"Saya usia 48 tahun. Ketika mengikuti kisah perjalanan Rasulullah, Rasulullah itu mendapatkan wahyu kenabiannnya di usia 40 tahun," ungkap Bahlil.                    

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Gegara Israel, World Central Kitchen Hentikan Operasi Kemanusiaan di Gaza

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:08

Indonesia Harus Tiru Australia Larang Anak Akses Medsos

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:58

Gaungkan Semangat Perjuangan, KNRP Gelar Walk for Palestine

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:36

MK Kukuhkan Hak Pelaut Migran dalam UU PPMI

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:18

Jet Tempur Rusia Dikerahkan Gempur Pemberontak Suriah

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:12

Strategi Gerindra Berbuah Manis di Pilkada 2024

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:53

Kubu RK-Suswono Terlalu Remehkan Lawan

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:40

Pasukan Pemberontak Makin Maju, Tentara Suriah Pilih Mundur dari Aleppo

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:30

Dirugikan KPUD, Tim Rido Instruksikan Kader dan Relawan Lapor Bawaslu

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:06

Presiden Prabowo Diminta Bersihkan Oknum Jaksa Nakal

Minggu, 01 Desember 2024 | 07:42

Selengkapnya