Berita

Presiden terpilih, Prabowo Subianto/Net

Bisnis

Anggaran Program Quick Win Prabowo Naik Jadi Rp121 Triliun, Ini Rinciannya

KAMIS, 26 SEPTEMBER 2024 | 11:56 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Alokasi untuk program quick win atau Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) di era pemerintahan Prabowo Subianto pada 2025 mendatang dilaporkan naik dari Rp113 triliun menjadi Rp121 triliun.

Kepala Pusat Kebijakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara dan Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Wahyu Utomo menjelaskan, penambahan pagu quick win Rp8 triliun ini telah disepakati dengan Panja B DPR RI.

Berdasarkan penjelasan Wahyu, anggaran tersebut nantinya akan digunakan untuk membantu mengentaskan penyakit Tuberkulosis atau TBC dalam negeri.

"Memang, perkembangan terkini pembahasan di Panja B waktu itu ada aspirasi untuk memunculkan salah satunya quick win untuk pengentasan TBC, itu Rp8 triliun," ujarnya dalam Media Gathering APBN 2025: Stabilitas, Inklusivitas, Keberlanjutan di Anyer, Serang, Banten, Rabu (25/9).

Menurut Wahyu, tambahan pagu tersebut akan diambil dari anggaran lain-lain. Meski demikian, ia tidak merinci pos mana yang akan diambil untuk dana tersebut. Namun, program quick win akan digelontorkan dari anggaran belanja Kementerian/Lembaga (K/L). 

Selain pengentasan TBC, anggaran tersebut kata Wahyu juga akan dibelanjakan untuk beberapa jenis program, yang terdiri dari program makan bergizi gratis dengan pagu Rp71,0 triliun yang akan dijalankan Badan Gizi Nasional. 

Alokasi belanja tersebut akan digunakan untuk memberikan makan siang kepada ibu hamil, ibu menyusui, balita serta peserta didik di seluruh jenjang pendidikan. Itu termasuk prasekolah, pendidikan dasar, pendidikan menengah, baik umum, kejuruan, maupun keagamaan. 

Selanjutnya, anggaran program quick win juga mencakup program pemeriksaan kesehatan gratis oleh Kementerian Kesehatan senilai Rp3,2 triliun untuk 52,2 juta orang. Program tersebut meliputi pemeriksaan tensi, gula darah, foto rontgen untuk screening penyakit katastropik.? 

Selain itu, pembangunan RS lengkap berkualitas di daerah senilai Rp1,8 triliun, termasuk peningkatan RS tipe D menjadi tipe C di daerah serta sarana prasarana dan alat kesehatannya, serta untuk penuntasan TBC Rp8 triliun. 

Kemudian, quick win juga meliputi beberapa program yang akan dijalankan oleh Kementerian PUPR, Kemendikbud Ristek, dan Kemenag. Terdiri dari kegiatan renovasi sekolah senilai Rp20 triliun, yang dialokasikan untuk renovasi ruang kelas, meubelair,  dan mck. kemudian, program sekolah unggulan terintegrasi senilai RP2 triliun, yang dialokasikan untuk pembangunan fisik sekolah unggulan di 4 lokasi. 

Terakhir, program lumbung pangan nasional, daerah, dan desa dengan pagu senilai Rp15 triliun untuk Kementerian Pertanian. Anggaran belanja tersebut akan digunakan untuk intensifikasi lahan pertanian 80.000 hektar dan ekstensifikasi seperti program cetak sawah seluas 150.000 hektar.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya