Berita

Ilustrasi/Ist

Bisnis

Geser Singapura, Hong Kong Kembali jadi Nomor Satu Pusat Keuangan Asia

KAMIS, 26 SEPTEMBER 2024 | 09:13 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Predikat Hong Kong sebagai wilayah dengan perekonomian teratas di Asia seakan sulit tergeserkan. 

Selama ini, Hong Kong dan Singapura saling berebut posisi.  Setelah hampir setengah abad Hong Kong mempertahankan posisi sebagai wilayah dengan perekonomian paling bebas di dunia, pada tahun 2023 posisi tersebut harus tergerus oleh Singapura. 

Namun, untuk tahun ini, posisi tersebut kembali disabet Hong Kong dan Singapura kembali ke posisi kedua.

Indeks Pusat Keuangan Global terbaru yang dirilis baru-baru ini menyebutkan bahwa secara global, Hong Kong berada di peringkat ketiga, di belakang New York dan London. Sementara Singapura berada di peringkat keempat di seluruh dunia. 

Ini merupakan kabar baik bagi sektor keuangan Hong Kong, yang sempat terpukul saat pandemic Covid-19 di mana banyak pekerja meninggalkan kota tersebut. 

Dalam laporan tersebut, tercatat 58 kota mengalami penurunan peringkat sementara 46 kota lain justru meningkat.

Untuk pemeringkatan fintech, Shenzhen menyalip San Francisco dan menduduki peringkat ketiga. Sementara Chicago dan Los Angeles melampaui Shanghai dan menduduki peringkat keenam dan ketujuh

Indeks yang disusun oleh para peneliti Z/Yen Partners dan China Development Institute ini menilai 121 pusat keuangan dan menggunakan data serta hasil survei dari ribuan profesional jasa keuangan yang menanggapi kuesioner daring.

Berikut peringkat 20 besar pusat keuangan dunia:

1. New York
2. London
3. Hong Kong
4. Singapura
5. San Fransisco
6. Chicago
7. Los Angeles
8. Shanghai
9. Shenzhen
10. Frankfurt
11. Seoul
12. Washington DC
13. Geneva
14. Dublin
15. Paris
16. Dubai
17. Zurich
18. Beijing
19. Luxembourg
20. Tokyo.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya