Ketua Komisi I DPR Meutya Viada Hafid/Ist
Ketua Komisi I DPR Meutya Viada Hafid memberi kode kepada presiden terpilih Prabowo Subianto agar Wakil Ketua Komisi I DPR Sugiono menjadi Menteri Luar Negeri.
Hal itu disampaikan ketika membuka Rapat Kerja bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Rabu (25/9).
Pantauan RMOL, semula Meutya meminta Sugiono untuk membacakan salah satu RUU kerjasama antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Perancis di bidang pertahanan.
Pasalnya, dalam judul RUU itu menggunakan bahasa Perancis yang sulit dibaca dan dilafalkan oleh Meutya Hafid.
“Izin Pak Menhan, saya minta tolong Pak Sugiono wakil ketua di samping saya karena saya tidak fasih bahasa Prancis-nya,” kata Meutya.
Kemudian Sugiono terperangah, lantas membacakan isi persetujuan kerja sama antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Perancis dalam bidang pertahanan itu.
“Mohon izin Pak Menhan RUU tentang persetujuan antara pemerintah Republik Indonesia dan pemerintah Republik Prancis tentang kerja sama di bidang pertahanan,” ucap Sugiono dalam Bahasa Prancis.
Lantas, Meutya berseloroh, bahwa Sugiono cocok menjadi seorang menteri, menjadi pengganti Menlu Retno Marsudi.
“Jadi nampaknya memang sudah cocok (jadi menlu) Pak Menteri Pertahanan,” ujar Meutya sambil terkekeh.
Sugiono merupakan lulusan SMA Taruna Nusantara yang seangkatan dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Usai lulus dari Magelang dikabarkan langsung sekolah di luar negeri atas rekomendasi Prabowo.
Sugiono juga disebut-sebut sebagai kader Gerindra yang dekat dengan Prabowo. Terlihat beberapa kali pertemuan penting Prabowo, baik dengan tokoh nasional maupun luar negeri, Sugiono tampak hadir mendampingi.